Media Asing Soroti Kemenangan Prabowo di Quick Count Pilpres 2024

KOMPAS.com - Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dilaksanakan secara serentak di Indonesia pada Rabu (14/2/2024).

Pemilu kali ini diadakan untuk pemilihan presiden (pilpres) dan pemilihan anggota legislatif (pileg).

Pilpres 2024 diikuti oleh tiga pasangan capres-cawapres, nomor urut 1 yaitu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Sejumlah media asing juga menyoroti Pilpres 2024 tersebut, termasuk kemenangan Prabowo Subianto dalam quick count sejumlah lembaga survei. 

Baca juga: Hasil Quick Count Pilpres 2024 Data di Atas 80 Persen, Prabowo-Gibran Unggul di 6 Lembaga Survei

Sorotan media asing soal Pilpres 2024

Berikut sejumlah media asing yang menyoroti Pilpres 2024:

1. South China Morning Post

South China Morning Post (SCMP) menyoroti Pilpres 2024 di Indonesia dalam berita berjudul "Indonesia election 2024: Prabowo Subianto’s camp declares first-round victory as early counts show him with 58%".

SCMP menyoroti kemenangan capres nomor urut 2 Prabowo melalui metode hitung cepat atau quick count.

Media asing asal Hong Kong itu menyebutkan Menteri Pertahanan Prabowo memperoleh suara sekitar 58 persen. SCMP juga mengutip pernyataan Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani.

“Kami yakin ini adalah kemenangan satu putaran bagi Prabowo dan Gibran,” kata Muzani dikutip dari SCMP, Rabu (14/2/2024).

Media berita ini juga menyoroti pencalonan ketiga kalinya Prabowo dalam kontestati Pilpres untuk menduduki jabatan Presiden Indonesia.

Meski begitu, kata SCMP menekankan bahwa hasil resmi dari Pilpres 2024 tersebut membutuhkan waktu berminggu-minggu.

2. France24

Media Perancis, France24 menyoroti sosok Prabowo Subianto dalam berita berjudu "Ex-general Subianto takes strong lead in Indonesian election, early polls show".

Disebutkan Prabowo yang pernah menjabat pimpinan pasukan TNI berpangkat letnan jenderal, kini unggul lewat quick count dari lembaga survei.

Mereka juga mengungkapkan bahwa quick count dari lembaga survei tersebut dapat sebagai acuan paslon yang unggul pada Pilpres 2024.

“Dengan sekitar 60 persen sampel suara yang dihitung, Prabowo Subianto memperoleh lebih dari 55 persen suara, yang akan cukup untuk menghindari pemilihan putaran kedua,” tulis mereka pada Rabu.