Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Hal yang Terjadi pada Tubuh Saat Jalan Kaki 20.000 Langkah per Hari

Kompas.com - 13/02/2024, 07:30 WIB
Alinda Hardiantoro,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

Warga asal Ontario, Kanada itu mengaku mulanya membiasakan jalan kaki sebanyak 7.000 langkah per hari, lalu 10.000 langkah, 12.000 langkah, 15.000 langkah, hingga 20.000 langkah per hari.

Kebiasaan itu dilakukan lantaran menderita kelainan makan. Harapannya, dengan berjalan kaki, dia bisa membakar kalori dalam tubuh lebih banyak.

Saat membiasakan diri jalan kaki 20.000 langkah per hari, kondisinya pun mulai membaik.

Freddie bahkan mengaku menemukan kegembiraan dan kenyamanan saat berjalan kaki.

“Saya merasa senang berjalan kaki karena dapat menjelajahi seluruh kota saya dan menyejukkan hutan, pertokoan, dan lingkungan sekitar. Itu membuat saya bahagia dan juga merupakan cara yang bagus untuk tetap sehat,” ujarnya.

Baca juga: 6 Masalah Kesehatan akibat Sering Jalan Kaki Sambil Melihat Ponsel

3. Menurunkan usia metabolisme tubuh

Warga London yang berusia 40 tahun, Alex Sergent mengaku mendapat manfaat dari kebiasaannya jalan kaki 17.000-20.000 langkah per hari.

Menurutnya, kebiasaan itu tidak hanya menjadi latihan fisik semata, tetapi juga menjadi salah satu cara untuk menjaga kesehatan fisik dan mentalnya.

Salah satu manfaat jalan kaki 20.000 langkah per hari yang dirasakannya adalah penurunan usia metabolisme tubuh.

Di usianya yang menginjak 40 tahun, Sergent memiliki usia metabolisme tubuh layaknya seseorang yang berusia 29 tahun.

"Saya melakukan langkah-langkah harian selain latihan beban dan senam secara teratur, yang telah membantu menurunkan usia metabolisme saya menjadi 29," kata dia.

Baca juga: Menurunkan Risiko Kematian dan Mencegah Pikun, Berapa Lama Jalan Kaki untuk Lansia?

4. Meningkatkan kesehatan mental

Sophy Dale (49), warga Edinburgh, Skotlandia mengatakan bahwa rutinitas jalan kaki 20.000 langkah per hari mengubah hidupnya.

Awalnya, Sophy membiasakan diri untuk berjalan kaki guna mengatasi sindrom pasca gegar otak akibat terjatuh.

Hasilnya, jalan kaki mengembalikan kesehatan fisik dan mentalnya.

"Selain membangun stamina dan kebugaran, serta meningkatkan kesehatan mental, masih banyak manfaat lainnya,” kata Sophy.

"Tetapi mungkin manfaat terbesarnya adalah saya menjalankan bisnis kreatif, sebagai copywriter, dan berjalan kaki sangat bermanfaat untuk kreativitas," imbuh dia.

Itulah beberapa hal positif yang terjadi pada tubuh saat Anda jalan kaki 20.000 langkah per hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Jangan Salah Beli, Ini Ciri-ciri Hewan Kurban yang Sehat

Jangan Salah Beli, Ini Ciri-ciri Hewan Kurban yang Sehat

Tren
Dulu Dilarang, Kenapa MK Hapus Pasal yang Melarang Dinasti Politik?

Dulu Dilarang, Kenapa MK Hapus Pasal yang Melarang Dinasti Politik?

Tren
Perjalanan Kasus Kematian Akseyna UI: 9 Tahun Tak Terungkap, Polisi Akui Kesulitan

Perjalanan Kasus Kematian Akseyna UI: 9 Tahun Tak Terungkap, Polisi Akui Kesulitan

Tren
Gerindra Dukung Khofifah-Emil Dardak di Pilgub Jatim 2024, Bagaimana dengan PDI-P?

Gerindra Dukung Khofifah-Emil Dardak di Pilgub Jatim 2024, Bagaimana dengan PDI-P?

Tren
7 Gejala Chikungunya yang Perlu Diwaspadai, Termasuk Demam dan Nyeri Sendi

7 Gejala Chikungunya yang Perlu Diwaspadai, Termasuk Demam dan Nyeri Sendi

Tren
4 Suplemen yang Dapat Membahayakan Jantung, Salah Satunya Ekstrak Bawang Putih

4 Suplemen yang Dapat Membahayakan Jantung, Salah Satunya Ekstrak Bawang Putih

Tren
Banyak Aturan Ditunda Usai Tuai Penolakan, Pemerintah Dinilai Sembrono dalam Membuat Kebijakan

Banyak Aturan Ditunda Usai Tuai Penolakan, Pemerintah Dinilai Sembrono dalam Membuat Kebijakan

Tren
Apa Indikator Orang Gemuk Disebut Obesitas? Simak Tandanya Berikut Ini

Apa Indikator Orang Gemuk Disebut Obesitas? Simak Tandanya Berikut Ini

Tren
Duduk Perkara Anak Angelina Jolie-Brad Pitt Ingin Hapus Nama Keluarga dari Sang Ayah

Duduk Perkara Anak Angelina Jolie-Brad Pitt Ingin Hapus Nama Keluarga dari Sang Ayah

Tren
Pilihan Ikan untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi, Bantu Cegah Serangan Jantung

Pilihan Ikan untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi, Bantu Cegah Serangan Jantung

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 8-9 Juni 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 8-9 Juni 2024

Tren
[POPULER TREN] Izin Tambang untuk Ormas Keagamaan | Tapera Ditunda

[POPULER TREN] Izin Tambang untuk Ormas Keagamaan | Tapera Ditunda

Tren
Jelang Puncak Haji, Bus Selawat Sementara Setop Layani Jemaah

Jelang Puncak Haji, Bus Selawat Sementara Setop Layani Jemaah

Tren
Bikin Ilmuwan Bingung, Ini 13 Misteri Alam Semesta yang Belum Terpecahkan

Bikin Ilmuwan Bingung, Ini 13 Misteri Alam Semesta yang Belum Terpecahkan

Tren
Mungkinkah 'Psywar' Penonton Pengaruhi Hasil Akhir Pertandingan Sepak Bola?

Mungkinkah "Psywar" Penonton Pengaruhi Hasil Akhir Pertandingan Sepak Bola?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com