Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Perampok Babak Belur Diamuk Massa di Bogor, Mobil Hancur Dirusak Warga

Kompas.com - 04/02/2024, 13:00 WIB
Alinda Hardiantoro,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Video yang memperlihatkan komplotan perampok diamuk massa di Simpang Empang Bogor, Jawa Barat, viral di media sosial X, dulunya Twitter, Sabtu (3/2/2024).

Dalam video itu, perampok babak belur usai diseret dan dikeroyok warga. Mobil yang dibawa pelaku hancur dirusak warga.

"Info terjadi keributan di sekitaran Empang, katanya maling mobil abis itu nabrak banyak pengendara di jalan pas kabur," tulis unggahan @txtdaribogor.

Hingga Minggu (4/2/2024) siang, video berdurasi 26 detik itu telah dikomentari 577 warganet, dibagikan sebanyak 1.000 kali, dan disukai 3.900 kali oleh pengguna media sosial X.

Lantas bagaimana kronologi kejadian tersebut?

Baca juga: 5 Fakta Kecelakaan Beruntun di Puncak Bogor

Penjelasan polisi

Terkait unggahan tersebut, Kapolsek Ciomas Kabupaten Bogor Kompol Iwan Wahyudi mengkonfirmasi peristiwa tersebut.

Pihaknya menyebutkan, aksi pengeroyokan terhadap tiga orang perampok terjadi di pertigaan Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat pada Sabtu (3/2/2024).

Tiga perampok tersebut diketahui baru saja kabur setelah berhasil merampok di rumah kosong di wilayah Villa Ciomas, Kabupaten Bogor, Bogor, Jawa Barat.

Iwan mengatakan, kronologi kejadian bermula ketika pemilik rumah tengah olahraga sehingga rumah tersebut dalam keadaan kosong.

Saat pemilik rumah tersebut kembali, dia hendak memasukkan kendaraannya yang terhalang oleh mobil pelaku. Pemilik rumah sempat menegur pelaku.

Namun, pemilik rumah melihat salah satu dari perampok tersebut keluar dari rumahnya. Pemilik rumah melihat satu orang dari tiga orang pelaku itu keluar dari rumahnya.

"Spontan pemilik rumah langsung berteriak maling sehingga terdengar oleh tetangga dan warga sekitar," kata Iwan, dilansir dari video yang diterima Kompas.com, Minggu (4/2/2024).

Mendapati aksinya tertangkap basah oleh korban, pelaku segera kabur menggunakan mobil jenis Daihatsu dan membawa barang curiannya. Aksi tersebut dikejar oleh warga yang mendengar teriakan korban.

Halaman:

Terkini Lainnya

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

Tren
Pertandingan Indonesia Vs Guinea Malam Ini, Pukul Berapa?

Pertandingan Indonesia Vs Guinea Malam Ini, Pukul Berapa?

Tren
Benarkah Antidepresan Bisa Memicu Hilang Ingatan? Ini Penjelasan Ahli

Benarkah Antidepresan Bisa Memicu Hilang Ingatan? Ini Penjelasan Ahli

Tren
WHO Peringatkan Potensi Wabah MERS-CoV di Arab Saudi Saat Musim Haji

WHO Peringatkan Potensi Wabah MERS-CoV di Arab Saudi Saat Musim Haji

Tren
Mengapa Lumba-lumba Berenang Depan Perahu? Ini Alasannya Menurut Sains

Mengapa Lumba-lumba Berenang Depan Perahu? Ini Alasannya Menurut Sains

Tren
Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Tren
Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Tren
3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

Tren
Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Tren
Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com