Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Link Live Streaming Debat Terakhir Pilpres 2024

Kompas.com - 04/02/2024, 08:30 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Mahardini Nur Afifah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Debat kelima sekaligus debat terakhir Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 akan digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (4/2/2024).

Debat kelima ini akan kembali menampilkan calon presiden (capres) dari masing-masing pasangan nomor (paslon) seperti Anies Baswedan (paslon 1), Prabowo Subianto (paslon 2), dan Ganjar Pranowo (paslon 3).

Dalam debat terakhir, Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan mengusung tema kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, sumber daya manusia, dan inklusi.

Selain menyaksikan langsung di tempat penyelenggaraan, Anda juga bisa menyaksikan debat pamungkan ini melalui live streaming. Berikut tautan atau link live streaming debat terakhir Pilpres 2024.  

Baca juga: Debat Kelima Pilpres 2024: Jadwal, Tema, Panelis, dan Moderator

Link live streaming debat terakhir Pilpres 2024

Debat kelima Pilpres 2024 akan dipandu oleh dua moderator, yakni Andromeda Mercury dan Dwi Anggia.

Sementara itu, KPU mengatakan bahwa stasiun televisi penyelenggara debat terakhir adalah TV One, ANTV, dan Net TV.

Meski begitu, bagi Anda yang ingin menyaksikan debat terakhir Pilpres 2024 secara online, Anda bisa menyaksikannya melalui link live streaming debat terakhir Pilpres 2024 berikut ini:

Daftar panelis debat terakhir Pilpres 2024

KPU telah menunjuk dan mengumumkan 12 nama panelis dalam debat terakhir Pilpres 2024.

Para panelis tersebut terdiri dari akademisi dan praktisi yang tergabung dalam organisasi masyarakat sipil.

Dikutip dari Kompas.com, Jumat (2/2/2024), berikut nama-nama panelis debat pilpres terakhir pada 4 Februari 2024:

  1. Prof. Dr. Aminuddin Syam, SKM, M.Kes, M.Med.Ed, Guru Besar Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin.
  2. Prof. Asep Saepudin Jahar, MA, Ph.D selaku Rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta 2023-2027.
  3. Imam Prasodjo, Sosiolog Universitas Indonesia.
  4. Dra. Reni Kusumowardhani M.PSI., Psikolog selaku Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI).
  5. Bahruddin, Inisiator Komunitas Belajar Qaryah Thayyibah dan Anggota Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini, Dasar dan Menengah (BAN POM).
  6. Damar Juniarto, S.Sos selaku Akademisi di UPN Veteran Jakarta.
  7. Prof. Emiritus PM Laksono Ph.D, Guru Besar Antropolog, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada.
  8. Drs. Tukiman Tarunasayoga MS, Ph.D., dosen Pascasarjana Program Penyuluhan Pembangunan Universitas Sebelas Maret Surakarta.
  9. Prof. Vina Adriany, M.Ed, Ph.D., Guru Besar di bidang PAUD dan Gender, Universitas Pendidikan Indonesia.
  10. TImboel Siregar, S.SI, SH, MM, sekretaris Jenderal Organisasi Pekerja Seluruh Indonesia (OPSI).
  11. Onno Widodo Purbo. PhD, Ahli Teknologi Informasi/Wakil Rektor institut Teknologi Tangerang Selatan.
  12. Tolhas Damanik, M.Ed, Penasihat Hak Disabilitas pada General Election Network for Disability Access (AGENDA).

Baca juga: Saat Prabowo Janjikan AHY Posisi Strategis di Pilpres 2019 dan 2024...

KPU tambah waktu segmen di debat terakhir

Anggota KPU RI August Mellaz mengatakan, pihaknya akan menambah waktu segmen di debat terakhir Pilpres 2024.

Keputusan tersebut diambil setelah KPU menerima usulan dari tim sukses masing-masing paslon dalam rapat evaluasi terakhir dan rapat koordinasi.

"Kami sudah kelola itu, dan kami sudah atur, dan kemudian nanti khusus di segmen keenam atau penutup, maka alokasi waktu untuk closing statement (pernyataan penutup) dari masing-masing capres akan dipenuhi sebanyak 4 menit masing-masing pasangan calon," kata Mellaz dikutip dari Antara.

Meski demikian, ia menegaskan bahwa perubahan waktu tersebut tidak mengubah waktu debat secara keseluruhan, sehingga total waktu pelaksanaan tetap 120 menit.

Selain itu, Mellaz mengungkapkan, penambahan waktu dalam debat capres-cawapres bukanlah hal baru.

"Sebenarnya kalau penambahan waktu ini bukan satu hal yang baru. Di pelaksanaan debat pemilu periode 2019 lalu juga sebenarnya ada. Itu juga bagian dari pengalaman-pengalaman yang ada," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com