Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Jenis Olahraga Terbaik untuk Lansia, Apa Saja?

Kompas.com - 29/01/2024, 07:00 WIB
Alinda Hardiantoro,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menentukan olahraga untuk lansia atau lanjut usia sangat penting.

Sebab, kondisi tubuh dan kesehatan lansia telah mengalami kemunduran, seiring bertambahnya usia. 

Tak heran, para lansia biasanya disarankan untuk mengurangi aktivitas sehari-hari. Namun, hal ini bukan berarti mereka tidak boleh berolahraga.

Olahraga untuk lansia justru bisa bermanfaat untuk memudahkan aktivitas mereka sehari-hari. Mereka yang rutin berolahraga juga bisa terhindar dari risiko cedera serius.

Lantas, olahraga apa yang cocok untuk lansia?

Baca juga: Menurunkan Risiko Kematian dan Mencegah Pikun, Berapa Lama Jalan Kaki untuk Lansia?

Olahraga terbaik untuk lansia

Jenis olahraga yang dipilih bergantung pada beberapa faktor, seperti tingkat kebugaran dan kondisi medis.

Pada lansia, olahraga sebaiknya fokus kepada beberapa hal berikut:

  • Dilakukan minimal 150 menit dalam seminggu untuk olahraga dengan intensitas sedang. Sementara untuk olahraga dengan intensitas berat sebaiknya dilakukan minimal 75 menit per minggu
  • Lakukan sesi angkat beban minimal 2 kali dalam seminggu
  • Tingkatkan gerakan yang melatih keseimbangatn.

Dilansir dari Forbes, berikut jenis olahraga terbaik untuk lansia:

Baca juga: Selain Insomnia, Ini 4 Macam Gangguan Tidur pada Lansia, Apa Saja?

1. Olahraga aerobik untuk lansia

Lansia disarankan untuk melakukan aktivitas aerobik setidaknya 2,5-5 jam dalam seminggu. Idealnya, latihan ini dibagi ke dalam beberapa hari.

Berikut jenis olahraga aerobik yang paling cocok untuk lansia:

  • Jalan kaki
  • Bersepeda
  • Menari
  • Renang
  • Tenis
  • Naik tangga
  • Jalan di outdoor.

Baca juga: 7 Manfaat Jalan Kaki Setiap Hari untuk Lansia

2. Olahraga kekuatan tubuh untuk lansia

Meskipun massa otot dan tulang mulai menurun seiring bertambahnya usia, olahraga yang melatih kekuatan tubuh justru bisa menghambat proses tersebut.

Diketahui, latihan kekuatan tubuh bisa mengurangi risiko cedera dan meningkatkan kualitas hidup lansia.

Dikutip dari CNet, berikut olahraga kekuatan tubuh yang cocok untuk lansia:

  • Squat atau gerakan jongkok lalu berdiri
  • Bridges untuk melatih otot punggung
  • Angkat beban
  • Latihan beban.

Baca juga: Berapa Lama Durasi Jalan kaki untuk Menurunkan Berat Badan?

3. Olahraga keseimbangan untuk lansia

Latihan keseimbangan perlu dilakukan para lansia untuk menghindari risiko jatuh yang menyebabkan patah tulang, cedera kepala, dan masalah kesehatan lainnya.

Lakukan olahraga keseimbangan setidaknya 10-15 menit dalam sehari. Berikut jenis olahraga yang bisa dipilih:

  • Berdiri dengan satu kaki
  • Latihan tai chi
  • Berjalan dari tumit ke ujung kaki secara berjajar
  • Yoga.

4. Olahraga fleksibilitas tubuh untuk lansia

Latihan fleksibilitas juga penting untuk lansia. Tujuannya adalah membantu tubuh tetap lentur, sehingga lebih mudah bergerak.

Berikut olahraga untuk lansia yang cocok untuk melatih fleksibilitas adalah peregangan dan yoga.

Baca juga: Hipertensi pada Lansia: Gejala, Pencegahan, dan Pengobatan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Cara Memperkenalkan Bayi kepada Anjing Peliharaan

Cara Memperkenalkan Bayi kepada Anjing Peliharaan

Tren
5 Negara yang Tak Punya Bandara, Bagaimana Cara ke Sana?

5 Negara yang Tak Punya Bandara, Bagaimana Cara ke Sana?

Tren
Kata Media Asing soal Indonesia Vs Guinea, Ada yang Soroti Kartu Merah Shin Tae-yong

Kata Media Asing soal Indonesia Vs Guinea, Ada yang Soroti Kartu Merah Shin Tae-yong

Tren
Manfaat Buah dan Sayur Berdasar Warnanya, Merah Bisa Cegah Kolesterol Tinggi

Manfaat Buah dan Sayur Berdasar Warnanya, Merah Bisa Cegah Kolesterol Tinggi

Tren
16 Negara yang Lolos Berlaga di Sepak Bola Olimpiade Paris 2024, Termasuk Guinea

16 Negara yang Lolos Berlaga di Sepak Bola Olimpiade Paris 2024, Termasuk Guinea

Tren
Duduk Perkara Rektor Unri Polisikan Mahasiswa yang Protes UKT, Berakhir Cabut Laporan

Duduk Perkara Rektor Unri Polisikan Mahasiswa yang Protes UKT, Berakhir Cabut Laporan

Tren
Jarang Diketahui, Ini 9 Manfaat Jalan Kaki Tanpa Alas Kaki di Pagi Hari

Jarang Diketahui, Ini 9 Manfaat Jalan Kaki Tanpa Alas Kaki di Pagi Hari

Tren
Muncul Fenomena ASI Bubuk, IDAI Buka Suara

Muncul Fenomena ASI Bubuk, IDAI Buka Suara

Tren
Ramai soal ASI Bubuk, Amankah Dikonsumsi Bayi?

Ramai soal ASI Bubuk, Amankah Dikonsumsi Bayi?

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 10-11 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 10-11 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Pertandingan Indonesia Vs Guinea | Wacana Pembongkaran Separator Ring Road Yogyakarta

[POPULER TREN] Pertandingan Indonesia Vs Guinea | Wacana Pembongkaran Separator Ring Road Yogyakarta

Tren
Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com