Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Jalan Kaki Termasuk Olahraga? Ini Kata Pakar Kesehatan

Kompas.com - 05/01/2024, 07:15 WIB
Alinda Hardiantoro,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jalan kaki terbukti secara ilmiah bermanfaat bagi kesehatan tubuh, seperti menurunkan berat badan, mencegah diabetes, menjaga kesehatan jantung, dan sebagainya.

Aktivitas jalan kaki juga minim cedera sehingga bisa dilakukan usia berapapun.

Namun, apakah jalan kaki termasuk olahraga?

Jalan kaki termasuk olahraga

Presiden dan kepala petugas sains American Council on Exercise, Cedric Bryant, Ph.D mengatakan, jalan kaki merupakan salah satu olahraga aerobik.

"Ini adalah latihan aerobik berdampak rendah," kata dia, dilansir dari Today.

Penelitian yang diterbitkan European Journal of Preventive Cardiology menemukan bahwa jalan kaki termasuk olahraga karena mampu menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh.

Studi itu menemukan bahwa jalan kaki 4.000 langkah per hari mampu mengurangi risiko kematian karena apapun. Selain itu, jalan kaki 2.337 langkah per hari juga mampu menurunkan risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular.

Dikutip dari Today, penelitian lainnya menyebutkan bahwa menambahkan 500-1.000 langkah mampu menurunkan risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular.

Artinya, berjalan kaki ekstra di antara saat makan siang atau setelah makan malam dapat berdampak besar bagi kesehatan.

Baca juga: Berapa Lama Durasi Jalan kaki untuk Menurunkan Berat Badan?

Jalan kaki adalah olahraga yang bagus

Sementara itu, pelatih pribadi bersertifikat dari Anywhere Fitness di Dublin, Irlandia, Ben Walker mengatakan bahwa jalan kaki merupakan bentuk olahraga yang bagus untuk kesehatan tubuh.

"Jalan kaki adalah bentuk olahraga yang bagus untuk mencegah penyakit yang memengaruhi kesehatan mental dan beberapa kondisi yang berhubungan dengan jantung," kata dia, dikutip dari Eating Well.

"Olahraga ini menstimulasi aliran darah ke otak dan seluruh tubuh, meningkatkan metabolisme tubuh, mengurangi rasa cemas dan stres, serta memperbaiki suasana hati kita secara keseluruhan. Ini juga menurunkan tekanan darah," imbuh Walker.

Berjalan kaki selama 30 menit per hari terbukti dapat secara signifikan meningkatkan kesehatan mental, termasuk mengurangi gejala depresi dan kecemasan dan meningkatkan kekebalan tubuh, sebagaimana hasil penelitian yang diterbitkan dalam Primary Care Companion to the Journal of Clinical Psychiatry.

Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Arteriosclerosis, Thrombosis, and Vascular Biology juga menemukan jalan kaki terbukti bermanfaat untuk menurunkan risiko diabetes, tekanan darah tinggi, dan kolesterol tinggi.

Jalan kaki termasuk olahraga kardio yang mampu memperpanjang harapan hidup seseorang.

Halaman:

Terkini Lainnya

UU Desa: Jabatan Kades Bisa 16 Tahun, Dapat Tunjangan Anak dan Pensiun

UU Desa: Jabatan Kades Bisa 16 Tahun, Dapat Tunjangan Anak dan Pensiun

Tren
Harga Kopi di Vietnam Melambung Tinggi gara-gara Petani Lebih Pilih Tanam Durian

Harga Kopi di Vietnam Melambung Tinggi gara-gara Petani Lebih Pilih Tanam Durian

Tren
Kasus Mutilasi di Ciamis dan Tanggung Jawab Bersama Menangani Orang dengan Gangguan Mental

Kasus Mutilasi di Ciamis dan Tanggung Jawab Bersama Menangani Orang dengan Gangguan Mental

Tren
Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Mengatasi Kecemasan Berlebih

Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Mengatasi Kecemasan Berlebih

Tren
Terkait Penerima KIP Kuliah yang Bergaya Hedon, UB: Ada Evaluasi Ulang Tiga Tahap

Terkait Penerima KIP Kuliah yang Bergaya Hedon, UB: Ada Evaluasi Ulang Tiga Tahap

Tren
Catat, Ini 5 Jenis Kendaraan yang Dibatasi Beli Pertalite di Batam Mulai Agustus

Catat, Ini 5 Jenis Kendaraan yang Dibatasi Beli Pertalite di Batam Mulai Agustus

Tren
Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta, Begini Kata Ahli UGM

Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta, Begini Kata Ahli UGM

Tren
BMKG: Wilayah yang Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang 9-10 Mei 2024

BMKG: Wilayah yang Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang 9-10 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Hujan Lebat 9 Mei 2024 | Vaksin AstraZeneca Ditarik Peredarannya

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Hujan Lebat 9 Mei 2024 | Vaksin AstraZeneca Ditarik Peredarannya

Tren
Mengulik Racunomologi

Mengulik Racunomologi

Tren
Pemain Bola Malaysia Kembali Jadi Korban Penyerangan, Mobil Diadang Saat Berangkat ke Tempat Latihan

Pemain Bola Malaysia Kembali Jadi Korban Penyerangan, Mobil Diadang Saat Berangkat ke Tempat Latihan

Tren
Cara Mengetahui Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

Cara Mengetahui Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

Tren
Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Menurunkan Kolesterol Jahat

Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Menurunkan Kolesterol Jahat

Tren
Sejumlah Riset Sebut Hubungan Kekurangan Vitamin D dengan PCOS

Sejumlah Riset Sebut Hubungan Kekurangan Vitamin D dengan PCOS

Tren
5 Penyebab Anjing Menggonggong Berlebihan dan Cara Mengatasinya

5 Penyebab Anjing Menggonggong Berlebihan dan Cara Mengatasinya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com