Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Penyebab Mengapa Seduhan Kopi Terasa Tidak Enak

Kompas.com - 25/11/2023, 06:30 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menyeduh secangkir kopi yang nikmat adalah salah satu aktivitas yang bisa dikatakan gampang-gampang susah.

Akan terasa mudah bila kopi yang disebuh adalah kopi bubuk ataupun kopi instan. Namun, berbeda halnya bila Anda menyeduh kopi secara manual dengan alat penggiling.

Kopi yang enak memiliki keseimbangan rasa, termasuk rasa manis, asam, dan pahit,” kata barista Q grader bersertifikat serta CEO dan salah satu pendiri Bean & Bean Coffee Roasters, Jiyoon Han, dikutip dari Wellandgood (23/1/2023).

“Sedikit kepahitan menambah tingkat kerumitan dan kedalaman yang seharusnya menyenangkan," tambahnya.

Lantas, apa yang menyebabkan kopi terasa tidak enak, baik dari segi rasa, tekstur, atau lainnya?

Baca juga: Teh Vs Kopi, Mana yang Lebih Baik untuk Kesehatan Mulut?


Penyebab kopi terasa kurang enak

Bahan yang sebaiknya tidak ditambahkan ke dalam kopi.pixabay.com Bahan yang sebaiknya tidak ditambahkan ke dalam kopi.
1. Biji kopi terlalu gelap

Ada sejumlah alasan mengapa kopi mungkin terlalu pahit, namun Han mengatakan, salah satu penyebabnya mungkin karena biji kopi panggang yang terlalu gelap.

Jika Anda bukan salah satu dari orang yang menyukai pahitnya kopi hitam, mungkin Anda bisa memilih kopi yang dipanggang ringan atau sedang untuk meredam rasa pahitnya.

2. Terlalu lama dan terlalu sebentar mengekstraksi kopi

Alasan kedua yang menyebabkan kopi terasa pahit mungkin karena Anda mengekstraksi kopi secara berlebihan.

“Hal ini bisa terjadi karena menyeduh kopi dengan terlalu banyak air, menyeduh dengan air yang terlalu panas, menggunakan kopi yang digiling terlalu halus, atau mengaduk bubuk kopi secara berlebihan saat menyeduh,” kata Han.

Sebaliknya, Anda mungkin juga kurang mengekstraksi kopi, sehingga dapat menghasilkan rasa yang asam.

Kopi, terutama espresso membutuhkan keseimbangan yang tepat antara produk susu dan espresso.

Jika espresso terlalu sedikit, minuman akan tampak lebih ringan dan terasa terlalu seperti susu. 

Rata-rata, espresso membutuhkan waktu sekitar 25-28 detik untuk diekstraksi, dan jika berhenti pada katakanlah 15 detik, tampilannya akan lebih pendek dan rasanya sangat pahit.

Jika dibiarkan terlalu lama dan diekstraksi secara berlebihan, hasil bidikannya mungkin terlalu encer, dengan rasa yang tidak enak.

Baca juga: 3 Tipe Orang yang Sebaiknya Tidak Minum Kopi Menurut Ahli Gizi, Siapa Saja?

3. Biji kopinya sudah tua

Penyebab lain mengapa kopi Anda terasa tidak enak yaitu karena biji kopi yang digunakan kemungkinan sudah tua, dilansir dari Thetakeout.

Halaman:

Terkini Lainnya

Kapan Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 70? Berikut Jadwal, Cara Daftar, Syaratnya

Kapan Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 70? Berikut Jadwal, Cara Daftar, Syaratnya

Tren
Menko PMK Sebut Judi Online Bahaya, tapi Korbannya Akan Diberi Bansos

Menko PMK Sebut Judi Online Bahaya, tapi Korbannya Akan Diberi Bansos

Tren
KA Blambangan Ekspres dan Banyubiru Kini Gunakan Kereta Ekonomi New Generation, Cek Tarifnya

KA Blambangan Ekspres dan Banyubiru Kini Gunakan Kereta Ekonomi New Generation, Cek Tarifnya

Tren
Jemaah Haji Indonesia Berangkat ke Arafah untuk Wukuf, Ini Alur Perjalanannya

Jemaah Haji Indonesia Berangkat ke Arafah untuk Wukuf, Ini Alur Perjalanannya

Tren
Cara Mengubah Kalimat dengan Format Huruf Besar Menjadi Huruf Kecil di Google Docs

Cara Mengubah Kalimat dengan Format Huruf Besar Menjadi Huruf Kecil di Google Docs

Tren
Lolos SNBT 2024, Ini UKT Kedokteran UGM, Unair, Unpad, Undip, dan UNS

Lolos SNBT 2024, Ini UKT Kedokteran UGM, Unair, Unpad, Undip, dan UNS

Tren
Cara Daftar KIP Kuliah Jalur Mandiri PTN 2024, Klik kip-kuliah.kemdikbud.go.id

Cara Daftar KIP Kuliah Jalur Mandiri PTN 2024, Klik kip-kuliah.kemdikbud.go.id

Tren
Cara Cek Lokasi Faskes dan Kantor BPJS Kesehatan Terdekat secara Online

Cara Cek Lokasi Faskes dan Kantor BPJS Kesehatan Terdekat secara Online

Tren
Ramai soal Video WNA Sebut IKN 'Ibukota Koruptor Nepotisme', Jubir OIKN: Bukan di Wilayah IKN

Ramai soal Video WNA Sebut IKN "Ibukota Koruptor Nepotisme", Jubir OIKN: Bukan di Wilayah IKN

Tren
Pos Indonesia Investasi Robot untuk Efisiensi Gaji, Ekonom: Perlu Analisis Lagi

Pos Indonesia Investasi Robot untuk Efisiensi Gaji, Ekonom: Perlu Analisis Lagi

Tren
Jawaban Anies soal Isu Duet dengan Kaesang, Mengaku Ingin Fokus ke Koalisi

Jawaban Anies soal Isu Duet dengan Kaesang, Mengaku Ingin Fokus ke Koalisi

Tren
Denmark Tarik Peredaran Mi Samyang karena Terlalu Pedas, Bagaimana dengan Indonesia?

Denmark Tarik Peredaran Mi Samyang karena Terlalu Pedas, Bagaimana dengan Indonesia?

Tren
Lolos SNBT 2024, Apakah Boleh Tidak Diambil? Ini Penjelasannya

Lolos SNBT 2024, Apakah Boleh Tidak Diambil? Ini Penjelasannya

Tren
Daftar PTN yang Menerima KIP Kuliah Jalur Mandiri, Biaya Studi Bisa Gratis

Daftar PTN yang Menerima KIP Kuliah Jalur Mandiri, Biaya Studi Bisa Gratis

Tren
KAI Kembali Operasikan KA Mutiara Timur, sampai Kapan?

KAI Kembali Operasikan KA Mutiara Timur, sampai Kapan?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com