Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marak di Media Sosial, Bisakah Akun yang Promo Judi Online Dipidana?

Kompas.com - 21/10/2023, 18:00 WIB
Alinda Hardiantoro,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

Masyarakat miskin tambah miskin karena judi

Menurut Heru, maraknya judi online saat ini tentu akan sangat merugikan perekonomian negara. 

Sebab praktik ilegal ini umumnya menyasar masayarakat kalangan menengah ke bawah. Sehingga mereka yang sudah miskin akan menjadi lebih miskin.

Awalnya sebagia besar mereka beranggapan dengan main judi online dapat mendulang keuntungan dan menjadi kaya dalam sekejap.

Namun faktanya, algoritma di permainan judi online ini sudah diatur sedemikian rupa sehingga bandar selalu untung. Sementara di sisi lain, pelaku judi melibatkan uang pinjaman online.

"Memang ini semakin memperburuk kondisi masyarakat. Pinjam uang secara online yang berbunga kemudian melakukan judi online yang mana dua-duanya itu tidak bisa kembali uangnya," papar Heru.

Baca juga: 2,1 Juta Warga Miskin Kecanduan Judi Online, Ratusan Triliun Rupiah Mengalir ke Negara Tetangga

Upaya Kemenkominfo atasi promo judi online

Selain bekerjasama dengan lembaga penegak hukum, dalam hal ini polisi, Kemenkominfo juga melakukan negosiasi dengan Meta, perusahaan yang menaungi Facebook dan Instagram untuk turut memberantas judi online di Indonesia.

"Kami meminta Meta dalam waktu 1x24 jam segera menghilangkan konten-konten promosi perjudian di platform mereka," kata Menkominfo Budi, dilansir dari laman Youtube Kemkominfo TV.

Pihaknya juga meminta perusahaan tersebut untuk menghapus iklan-iklan perjudian online. Budi mengaku, permintaannya itu direspons baik oleh Meta.

"Berdasarkan laporan yang kami terima hingga 11 Oktober 2023, Meta telah menindaklanjuti teguran tersebut dengan menghapus lebih dari 1,6 juta konten perjudian serta lebih dari 450.000 iklan perjudian yang menargetkan pengguna Indonesia," jelasnya.

Menurut Budi, langkah cepat Meta menunjukkan bahwa pemberantasan judi online membutuhkan komitmen serius dari semua pihak.

"Dengan upaya dan keterlibatan platform, penanganan judi online dapat berlangsung jauh lebih optimal," tandas dia.

Namun dari pantauan Kompas.com, Jumat (20/10/2023) masih banyak akun di Instagram yang dengan terang-terangan mempromosikan link situs judi online. 

Tangkapan layar unggahan akun di Instagram yang mempromosikan judi online, Jumat (20/10/2023). screenshoot Tangkapan layar unggahan akun di Instagram yang mempromosikan judi online, Jumat (20/10/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com