Dia menjelaskan, mobil listrik dengan daya 1 kilowatthour (kWh) mampu menempuh jarak 8,5 kilometer. Sementara 1 liter bensin dapat menempuh jarak 10 kilometer.
"Artinya, 1 liter bensin setara dengan 1,2-1,3 kWh," kata dia.
Apabila harga listrik di SPKLU dibanderol Rp 2.500 per kWh, maka mobil listrik hanya perlu Rp 3.000 setara per liter ekuivalen.
Dengan kata lain, konsumen hanya membayar Rp 3.000 untuk 1,2-1,3 kWh (setara dengan 1 liter) untuk menempuh jarak 10 kilometer.
Jika dibandingkan dengan harga BBM, biaya itu lebih murah. Sebab, harga BBM RON 92 saat ini adalah Rp 14.000 ribu per liter.
Baca juga: Penjelasan Ahli soal Risiko Mobil Listrik jika Terendam Banjir
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.