Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Ketum Parpol Termuda Sepanjang Sejarah Indonesia, No 1 Bukan Kaesang

Kompas.com - 29/09/2023, 20:00 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

5. Grace Natalie jadi ketum PSI di usia 32 tahun

Grace Natalie Louisa lahir di Jakarta pada 4 Juli 1982. Dia merupakan lulusan jurusan akuntansi yang mengawali karier sebagai reporter di sejumlah stasiun televisi Indonesia.

Diberitakan Kompas.com (20/4/2022), 2012, Grace meninggalkan karier jurnalisnya lalu bergabung dengan Saiful Mujani Research and Consultant (SMRC) sebagai CEO pada 2012.

Dia menginisiasi pendirian PSI bersama Raja Juli Antoni dan Isyana Bagoes Oka pada 2014. Sejak PSI berdiri 16 November 2014, Grace menempati posisi ketua umum.

Grace menjadi ketua umum PSI di usia 32 tahun. Jabatan ini diembannya hingga 16 November 2021 lalu digantikan Giring Ganesha.

Baca juga: Profil PSI yang Angkat Kaesang Pangarep Jadi Ketua Umum

6. Ridho Rahmadi (36) Ketua umum Partai Ummat

Tangkapan layar Ketua Umum Partai Ummat Ridho Rahmadi dalam konferensi pers daring soal Rakernas Partai Ummat, Minggu (12/2/2023).KOMPAS.com/NICHOLAS RYAN ADITYA Tangkapan layar Ketua Umum Partai Ummat Ridho Rahmadi dalam konferensi pers daring soal Rakernas Partai Ummat, Minggu (12/2/2023).

Ridho Rahmadi lahir pada 13 April 1985 di Yogyakarta. Dia saat ini masih menduduki posisi ketua umum Partai Ummat.

Dilansir dari Kompaspedia, menantu tokoh politik Amien Rais ini awalnya berkecimpung dalam dunia teknologi informatika. Dia lalu diminta sang mertua membuat platform digital Partai Ummat.

Partai Ummat akhirnya dideklarasikan pada 29 April 2021 dengan Ridho Rahmadi sebagai ketua umum. Dia dianggap cocok dengan generasi muda Indonesia yang melek teknologi, cerdas, dan berpendidikan tinggi.

Ridho Rahmadi menjadi ketua umum partai di usia 36 tahun. Sebelum Kaesang menjadi ketum PSI, dia merupakan ketua partai termuda dari partai-partai peserta Pemilu 2024.

Baca juga: Profil Partai Ummat yang Lolos Jadi Peserta Pemilu 2024

7. Muhaimin Iskandar jadi ketum PKB di usia 39 tahun

Muhaimin Iskandar (Cak Imin) usai datangi acara Pabean Bersholawat, SidoarjoDokumen: pribadi Muhaimin Iskandar (Cak Imin) usai datangi acara Pabean Bersholawat, Sidoarjo

Abdul Muhaimin Iskandar atau dikenal sebagai Cak Imin lahir di Jombang, Jawa Timur pada 24 September 1966.

Dikutip dari Kompaspedia, Cak Imin membangun karier politik dengan ikut mendirikan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang dideklarasikan pada 23 Juli 1998.

Dia beberapa kali menempati posisi strategis, yakni sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PKB periode 1992-2002, Ketua Dewan Tanfidziah DPP PKB (2002-2007), dan Sekjen DPP PKB (2004-2005).

Karier politiknya di PKB meningkat saat Cak Imin berhasil menduduki jabatan Ketua Umum DPP PKB periode 2005-2010. Dia terpilih kembali sebagai Ketua Umum DPP PKB periode 2019-2024.

Muhaimin Iskandar menjadi ketua umum partai untuk pertama kali pada umur 39 tahun dan masih menjabat hingga sekarang.

8. Sutan Sjahrir jadi ketum PSI di usia 39 tahun

Sutan Sjahrir adalah pelopor Diplomasi BerasWikimedia Commons Sutan Sjahrir adalah pelopor Diplomasi Beras

Sutan Sjahrir lahir di Padang Panjang, Sumatera Barat pada 5 Maret 1909.

Dikutip dari Kompas.com (22/6/2021), dia menjadi satu dari sepuluh pendiri himpunan pemuda Jong Indonesië pada 20 Februari 1927. Perhimpunan ini berubah nama menjadi Pemuda Indonesia.

Sjahrir kemudian bergabung ke Partai Nasional Indonesia (PNI Baru) pada Juni 1932. Dia memimpin PNI Baru bersama Mohammad Hatta.

Dilansir dari Historia.id (30/12/2021), Sjahrir kemudian mendirikan Partai Sosialis Indonesia (PSI) pada 12 Februari 1948.

Dia menjadi ketua umum hingga PSI dibubarkan pada 1960. Sutan Syahrir menjadi ketua umum PSI saat dia berusia 39 tahun.

9. Agus Harimurti Yudhoyono (Partai Demokrat)

Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menegaskan kriteria sosok pemimpin patriotik yang selalu menempatkan kepentingan bangsa, negara, dan rakyat, di atas segalanya. Hal itu disampaikan dalam Rapimnas Demokrat yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, Kamis (21/9/2023).Dok. Tangkapan layar YouTube KompasTV Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menegaskan kriteria sosok pemimpin patriotik yang selalu menempatkan kepentingan bangsa, negara, dan rakyat, di atas segalanya. Hal itu disampaikan dalam Rapimnas Demokrat yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, Kamis (21/9/2023).

Agus Harimurti Yudhoyono lahir di Bandung, Jawa Barat pada 10 Agustus 1978. Dia merupakan putra sulung Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono.

Dikutip dari Kompaspedia, pria yang akrab dipanggil AHY merupakan perwira militer lulusan Akmil tahun 2000.

Dia aktif menjadi tentara hingga 23 September 2016 dengan pangkat terakhir Mayor Infanteri.

AHY lalu maju sebagai kandidat Gubernur DKI Jakarta dalam Pilkada DKI Jakarta 2017 berpasangan dengan Sylviana Murni. Namun keduanya kalah di putaran pertama. 

AHY kemudian dia ditunjuk sebagai Wakil Ketua Umum Partai Demokrat pada Oktober 2019.

Selanjutnya AHY secara aklamasi terpilih sebagai Ketua Umum Partai Demokrat periode 2020–2025 dalam Kongres V Partai Demokrat pada 15 Maret 2020.

Dia menjadi ketua umum Partai Demokrat pada usia 42 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Ahli Klaim Pecahkan Misteri Lokasi Lukisan Mona Lisa Dibuat, Ini Kotanya

Ahli Klaim Pecahkan Misteri Lokasi Lukisan Mona Lisa Dibuat, Ini Kotanya

Tren
Gaji Ke-13 PNS Cair Mulai Hari Ini, Cek Penerima dan Komponennya!

Gaji Ke-13 PNS Cair Mulai Hari Ini, Cek Penerima dan Komponennya!

Tren
Rujak dan Asinan Indonesia Masuk Daftar Salad Buah Terbaik Dunia 2024

Rujak dan Asinan Indonesia Masuk Daftar Salad Buah Terbaik Dunia 2024

Tren
Tak Hanya Menggunakan Suara, Kucing Juga Berkomunikasi dengan Bantuan Bakteri

Tak Hanya Menggunakan Suara, Kucing Juga Berkomunikasi dengan Bantuan Bakteri

Tren
Sosok dan Kejahatan Chaowalit Thongduang, Buron Nomor Satu Thailand yang Ditangkap di Bali

Sosok dan Kejahatan Chaowalit Thongduang, Buron Nomor Satu Thailand yang Ditangkap di Bali

Tren
Cara Mendapatkan Kartu BPJS Ketenagakerjaan Digital melalui Jamsostek Mobile

Cara Mendapatkan Kartu BPJS Ketenagakerjaan Digital melalui Jamsostek Mobile

Tren
9 Rekomendasi Makanan yang Membantu Menunjang Fungsi Otak, Apa Saja?

9 Rekomendasi Makanan yang Membantu Menunjang Fungsi Otak, Apa Saja?

Tren
Meski Kaya Kolagen, Ini Jenis Kulit Ikan yang Tak Boleh Dimakan

Meski Kaya Kolagen, Ini Jenis Kulit Ikan yang Tak Boleh Dimakan

Tren
Bentuk Bumi Disebut Bukan Bulat Sempurna tapi Berbenjol, Ini Penjelasan BRIN

Bentuk Bumi Disebut Bukan Bulat Sempurna tapi Berbenjol, Ini Penjelasan BRIN

Tren
'Perang' Kesaksian soal Keterlibatan Pegi dalam Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

"Perang" Kesaksian soal Keterlibatan Pegi dalam Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Tren
Pemadanan NIK Jadi NPWP, Ini yang Perlu Dipahami

Pemadanan NIK Jadi NPWP, Ini yang Perlu Dipahami

Tren
Mukesh Ambani Tak Lagi Jadi Orang Terkaya Asia, Ini Penyebabnya

Mukesh Ambani Tak Lagi Jadi Orang Terkaya Asia, Ini Penyebabnya

Tren
Jalan Kaki 30 Menit Membakar Berapa Kalori?

Jalan Kaki 30 Menit Membakar Berapa Kalori?

Tren
BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 3-4 Juni 2024

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 3-4 Juni 2024

Tren
[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 2-3 Juni | Orang dengan Gangguan Kesehatan Tertentu yang Tak Dianjurkan Minum Air Kelapa

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 2-3 Juni | Orang dengan Gangguan Kesehatan Tertentu yang Tak Dianjurkan Minum Air Kelapa

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com