Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa yang Dimaksud dengan Tumbuhan Epifit? Berikut Pengertian dan Jenisnya

Kompas.com - 06/09/2023, 07:45 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

KOMPAS.com - Epifit adalah tumbuhan yang tumbuh pada tumbuhan lain dan menerima unsur hara serta kelembapan dari udara, air, hujan, dan puing-puing di sekitarnya.

Epifit mengambil bagian dalam siklus nutrisi dan menambah biomassa dan keanekaragaman ekosistemnya, sama seperti organisme lainnya.

Dilansir dari laman Encyclopedia Britannica, tanaman jenis ini tidak memiliki keterikatan pada tanah dan tidak bersifat parasit pada tanaman pendukungnya.

Berbeda dengan parasit, yang berdampak negatif terhadap inangnya, epifit tidak membahayakan inangnya dan tumbuh pada tanaman lain hanya untuk dukungan fisik.

Baca juga: Mengenal Tanaman Okra dan Khasiatnya bagi Kesehatan

Kebanyakan tumbuhan epifit ditemukan di daerah tropis lembab, di mana kemampuannya untuk tumbuh di atas permukaan tanah memberikan akses terhadap sinar matahari.

Mayoritas tumbuhan epifit adalah angiospermae (tumbuhan berbunga) yang mencakup banyak spesies anggrek, Tillandsias, dan anggota keluarga Bromeliaceae.

Lumut, pakis, dan lumut hati juga merupakan tumbuhan epifit yang umum dan ditemukan di daerah tropis dan beriklim sedang.

Tumbuhan epifit jarang ditemukan di lingkungan kering, kecuali lumut bola (Tillandsia recurvata) yang ada di gurun pesisir di Meksiko yang menerima kelembapan dari kabut laut.

Baca juga: Apa yang Dimaksud Ekosistem Alami dan Buatan? Berikut Pengertian dan Contohnya


Cara hidup tumbuhan epifit

Tumbuhan epifit hidup di hutan lebat yang teduh dan memanfaatkan nutrisi yang tersedia dari daun dan sampah organik lainnya yang terkumpul tinggi di kanopi pohon.

Tumbuhan epifit memperoleh air dari hujan dan uap air di udara, sebagian besar menyerap air dengan akarnya. Ada juga yang memiliki daun khusus yang juga menyerap kelembapan.

Meskipun beberapa mineral diperoleh langsung dari hujan, unsur hara umumnya diserap dari sisa-sisa yang terkumpul pada tanaman pendukung.

Mengingat kebutuhan habitatnya yang sempit, banyak tumbuhan epifit yang bergantung pada angin untuk penyebaran benih, mereka memiliki benih yang berbulu atau seperti debu.

Penyebaran hewan juga umum terjadi, di mana spesies yang memiliki buah dimakan dan bijinya disebarkan oleh burung atau hewan penghuni pohon lainnya.

Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Bioma? Berikut Pengertian dan Jenisnya

Jenis-jenis tanaman epifit

Ilustrasi bunga anggrek yang termasuk tumbuhan epifit.iStockphoto/x-posure Ilustrasi bunga anggrek yang termasuk tumbuhan epifit.

Dilansir dari laman World Atlas, secara umum, ada dua jenis tumbuhan epifit, yaitu epifit terestrial dan epifit laut.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com