Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bolehkah Memberi Yoghurt pada Kucing Peliharaan? Simak Penjelasan Berikut

Kompas.com - 13/08/2023, 16:45 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

KOMPAS.com - Yoghurt adalah produk olahan susu yang dihasilkan melalui fermentasi susu dan bakteri tertentu, bentuknya seperti krim dan memiliki rasanya agak asam.

Yoghurt mengandung protein dan kalsium, serta dapat meningkatkan bakteri sehat probiotik dalam usus.

Manfaat kesehatannya meliputi perlindungan terhadap osteoporosis, meredakan penyakit usus, dan membantu pencernaan.

Yoghurt menawarkan protein, kalsium, vitamin B2 dan B12 tingkat tinggi, serta probiotik, jadi sebagian orang mungkin berpikir itu baik untuk kucing peliharaannya.

Baca juga: 7 Alasan Mengapa Kucing Suka Menggaruk Dinding dan Furnitur

Namun, benarkah demikian?

Apakah yoghurt baik untuk kucing?

Dilansir dari laman Daily Paws, meski kucing aman mengonsumsi yoghurt, itu bukan suguhan yang ideal untuk semua kucing. Terlebih jika dikonsumsi dalam jumlah banyak.

Produk susu secara umum dapat menyebabkan gangguan saluran pencernaan pada kucing, karena sebagian besar dari mereka tidak toleran terhadap laktosa.

Gejala paling umum gangguan pencernaan bisa berupa diare atau muntah. Kucing dapat mengalami gejala ini dalam 8-12 jam setelah makan produk susu.

Yoghurt adalah makanan yang terbuat dari olahan susu, sehingga ia tidak masuk dalam daftar makanan ideal untuk kucing peliharaan Anda.

Baca juga: Waspada, Berikut 5 Risiko Memberi Susu Cokelat pada Kucing Peliharaan

Apabila kucing Anda mengalami masalah pencernaan setelah mengonsumsi yoghurt, kemungkinan besar mereka tidak toleran terhadap laktosa.

Jika kucing Anda tidak sensitif terhadap produk susu, sebagian besar yoghurt tawar tanpa pemanis aman untuk dikonsumsi kucing dalam porsi kecil.

Namun sebelumnya, pastikan tidak ada bahan tambahan yang dapat membahayakan kucing Anda.

Hindari yoghurt rendah kalori dan beraroma karena biasanya mengandung bahan yang beracun bagi kucing Anda.

Baca juga: Mengapa Mata Kucing Menyala dalam Gelap? Berikut Penjelasannya

Jumlah yoghurt yang disarankan

Ilustrasi kucing mengonsumsi yoghurt.iStockPhoto/GCapture Ilustrasi kucing mengonsumsi yoghurt.

Jika Anda ingin memberikan kucing peliharaan dengan yoghurt, sebaiknya berikan mereka sesekali dan dalam jumlah kecil.

Kucing tidak toleran terhadap laktosa, artinya semua produk susu dapat menyebabkan sakit perut, muntah, atau diare.

Oleh karena itu, tidak lebih dari satu sendok makan yogurt adalah suguhan yang aman untuk diberikan kepada peliharaan Anda.

Misalnya, sedikit yoghurt tawar tanpa pemanis atau yoghurt Yunani, rendah lemak umumnya tidak membahayakan teman berbulu Anda.

Baca juga: Amankah Kucing Diberi Susu Kambing? Berikut Beberapa Hal yang Perlu Anda Ketahui

Dilansir dari laman Cats.com, kucing tidak boleh mengonsumsi terlalu banyak yoghurt dan penting dicatat bahwa kadar sensitif laktosa pada setiap kucing berbeda-beda.

Beberapa dapat mengatasi beberapa asupan yoghurt dengan aman, sementara yang lain bisa mengalami muntah atau diare, bahkan jika hanya diberi jumlah yang paling sedikit.

Jika kucing Anda belum pernah mencoba yoghurt sebelumnya, untuk permulaan berikan sedikit seukuran kuku kelingking Anda.

Bila mereka tidak mengalami gejala apa pun, lain kali Anda dapat mencoba dosis yang sedikit lebih besar.

Namun, satu sendok teh yoghurt rendah lemak sudah lebih dari cukup untuk diberikan kepada kucing, dan Anda hanya boleh memberinya yoghurt tawar.

Jangan memberinya terlalu sering, Anda boleh memberi yoghurt pada kucing sekitar seminggu sekali dalam porsi kecil.

Baca juga: 5 Cara Menjalin Hubungan yang Kuat dengan Kucing Peliharaan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com