Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sistem Zonasi Sudah Diterapkan Selama 6 Tahun, Mengapa Masih Ada Sekolah Favorit?

Kompas.com - 17/07/2023, 18:45 WIB
Alinda Hardiantoro,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelaksana Tugas Kepala Disdik DKI Purwosusilo buka suara terkait siswa Sekolah Dasar (SD), anak dari Ratunnisa (45) yang tak lolos penerimaan peserta didik baru (PPDB) jalur zonasi di SDN Kedaung Kaliangke 14, Jakarta Barat.

Ratunnisa mengaku kecewa lantaran anaknya tidak diterima di SDN Kedaung Kaliangke 14. Padahal jarak tempat tinggalnya dengan sekolah tersebut hanya 120 meter.

Menurut Purwosusilo, berdasarkan penelusurannya ke lokasi, rumah Ratunnisa juga masuk ke dalam zonasi PPDB SDN Kedaung Kaliangke 13.

Namun, anak Ratunnisa disebut ingin bersekolah di SDN Kedaung Kaliangke 14 yang dianggap sekolah favorit.

"Sebetulnya, anak itu bisa diterima di SDN Kaliangke 13, cuma anaknya itu kan penginnya ke situ (SDN Kedaung Kaliangke 14)," kata Purwosusilo, dilansir dari Kompas.com, Minggu (16/7/2023).

"Berarti kesimpulannya kan ternyata anak SD masih memilih SD favorit," imbuhnya.

Kemunculan "SD favorit" bertentangan dengan tujuan sistem zonasi yang telah dijalankan selama bertahun-tahun.

Pasalnya, sistem zonasi ditujukan untuk menciptakan pendidikan yang merata di seluruh Indonesia.

Lantas, benarkah sekolah favorit masih ada di tengah implementasi sistem zonasi? Apa penyebabnya?

Baca juga: Tidak Lolos PPDB padahal Jarak Rumah ke Sekolah 120 Meter, Bagaimana Aturan Sistem Zonasi?


Pengamat pendidikan: sekolah favorit masih ada

Pengamat pendidikan Ina Liem mengatakan, keberadaan sekolah favorit sangat mungkin terjadi di tengah penerapan sistem zonasi.

"Sekolah yang dianggap favorit memang ada," ujarnya saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (17/7/2023).

Menurut Ina, hal tersebut cukup disayangkan karena tujuan sistem zonasi salah satunya adalah pemerataan pendidikan.

"Dampak positif (sistem zonasi) ya pemerataan, plus ikut mengatasi kemacetan di kota-kota besar," terang Ina.

Namun, kemunculan sekolah favorit tersebut bukan semata-mata karena sistem zonasi yang salah atau tidak tepat.

Ina menyampaikan, ada penyebab lain mengapa sekolah favorit masih muncul di tengah penerapan sistem zonasi.

Baca juga: Penjelasan Kemendikbud soal Masalah PPDB 2023 Jalur Zonasi, Pemda Dinilai Lebih Tahu

Halaman:

Terkini Lainnya

Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Tren
Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Tren
3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

Tren
Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Tren
Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Tren
Studi Baru Ungkap Penyebab Letusan Dahsyat Gunung Tonga pada 2022

Studi Baru Ungkap Penyebab Letusan Dahsyat Gunung Tonga pada 2022

Tren
Mengenal 7 Stadion yang Jadi Tempat Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Mengenal 7 Stadion yang Jadi Tempat Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Tren
Mengenal Alexinomia, Fobia Memanggil Nama Orang Lain, Apa Penyebabnya?

Mengenal Alexinomia, Fobia Memanggil Nama Orang Lain, Apa Penyebabnya?

Tren
Sunat Perempuan Dilarang WHO karena Berbahaya, Bagaimana jika Telanjur Dilakukan?

Sunat Perempuan Dilarang WHO karena Berbahaya, Bagaimana jika Telanjur Dilakukan?

Tren
UU Desa: Jabatan Kades Bisa 16 Tahun, Dapat Tunjangan Anak dan Pensiun

UU Desa: Jabatan Kades Bisa 16 Tahun, Dapat Tunjangan Anak dan Pensiun

Tren
Harga Kopi di Vietnam Melambung Tinggi gara-gara Petani Lebih Pilih Tanam Durian

Harga Kopi di Vietnam Melambung Tinggi gara-gara Petani Lebih Pilih Tanam Durian

Tren
Kasus Mutilasi di Ciamis dan Tanggung Jawab Bersama Menangani Orang dengan Gangguan Mental

Kasus Mutilasi di Ciamis dan Tanggung Jawab Bersama Menangani Orang dengan Gangguan Mental

Tren
Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Mengatasi Kecemasan Berlebih

Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Mengatasi Kecemasan Berlebih

Tren
Terkait Penerima KIP Kuliah yang Bergaya Hedon, UB: Ada Evaluasi Ulang Tiga Tahap

Terkait Penerima KIP Kuliah yang Bergaya Hedon, UB: Ada Evaluasi Ulang Tiga Tahap

Tren
Catat, Ini 5 Jenis Kendaraan yang Dibatasi Beli Pertalite di Batam Mulai Agustus

Catat, Ini 5 Jenis Kendaraan yang Dibatasi Beli Pertalite di Batam Mulai Agustus

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com