Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Kemenhub Hentikan Uji Coba LRT Jabodebek Mulai 17 Juli 2023

Kompas.com - 17/07/2023, 16:30 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memutuskan untuk menghentikan uji coba light rail transit (LRT) Jabodebek mulai 17 Juli 2023.

Padahal, sebelumnya LRT Jabodebek telah mengumumkan bahwa moda transportasi baru ini diujicobakan pada 12 Juli-15 Agustus 2023.

Masyarakat bisa mengikuti uji coba dengan tarif Rp 1 sebelum LRT Jabodebek diluncurkan pada 18 Agustus 2023.

Namun, mereka diharuskan mendaftar melalui link yang telah dibagikan di akun media sosial LRT Jabodebek pada 10 Juli 2023.

Setelah berlangsung selama 4 hari, apa alasan Kemenhub menghentikan uji coba LRT Jabodebek?

Baca juga: 9 Hal yang Perlu Diketahui soal Uji Coba LRT Jabodebek dengan Penumpang

Penjelasan Kemenhub

LRT yang dijujicobakan secara terbatas dihentikan operasionalnya mulai 17 Juli 2023. Hal ini akan berlangsung hingga 20 Juli 2023.

Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Risal Wasal mengatakan, uji coba LRT Jabodebek dihentikan untuk penyempurnaan sistem.

Keputusan tersebut, kata Risal, diambil Kemenhub setelah uji coba LRT Jabodebek memasuki hari keempat.

"Pada umumnya uji coba berjalan lancar. Ada beberapa hal yang mesti dilakukan untuk perbaikan, termasuk penyempurnaan pada sistem software," katanya, dikutip dari Kompas.id, Senin (17/7/2023)

Ia menambahkan, Direktorat Jenderal Perkereta Apian (DJKA) telah meminta kontraktor untuk melakukan perbaikan tersebut.

"Ada beberapa perbaikan yang kami minta kepada kontraktor untyuk peningkatan layanan, termasuk pintu dan laju kereta," jelas Risal.

Baca juga: Pengganjal Roda Kereta LRT Jabodebek Jadi Sorotan, Disebut seperti Balok Metromini

LRT Jabodebek lakukan pembaruan software ATS

Terpisah, Manager Public Relations Divisi LRT Jabodebek Kuswardojo menyampaikan permohonan maaf atas penghentian uji coba LRT Kabodebek mulai 17 Juli 2023.

Ia juga berharap masyarakat dapat segera menjajal LRT Jabodebek setelah pembaruan selesai dilakukan.

"Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat penundaan ini. Semoga segala sesuatunya berjalan dengan baik sehingga masyarakat dapat segera mencoba LRT Jabodebek," ujarnya.

Lebih lanjut, Kuswardojo menjelaskan, LRT Jabodebek saat ini sedang melakukan pembaruan automatic system train (ATS) yang akan dipasang di seluruh kereta dan stasiun.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

Terkini Lainnya

16 Negara yang Lolos Berlaga di Sepak Bola Olimpiade Paris 2024, Termasuk Guinea

16 Negara yang Lolos Berlaga di Sepak Bola Olimpiade Paris 2024, Termasuk Guinea

Tren
Duduk Perkara Rektor Unri Polisikan Mahasiswa yang Protes UKT, Berakhir Cabut Laporan

Duduk Perkara Rektor Unri Polisikan Mahasiswa yang Protes UKT, Berakhir Cabut Laporan

Tren
Jarang Diketahui, Ini 9 Manfaat Jalan Kaki Tanpa Alas Kaki di Pagi Hari

Jarang Diketahui, Ini 9 Manfaat Jalan Kaki Tanpa Alas Kaki di Pagi Hari

Tren
Muncul Fenomena ASI Bubuk, IDAI Buka Suara

Muncul Fenomena ASI Bubuk, IDAI Buka Suara

Tren
Ramai soal ASI Bubuk, Amankah Dikonsumsi Bayi?

Ramai soal ASI Bubuk, Amankah Dikonsumsi Bayi?

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 10-11 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 10-11 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Pertandingan Indonesia Vs Guinea | Wacana Pembongkaran Separator Ring Road Yogyakarta

[POPULER TREN] Pertandingan Indonesia Vs Guinea | Wacana Pembongkaran Separator Ring Road Yogyakarta

Tren
Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com