Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baik untuk Rambut, Minyak Kemiri Punya Efek Samping yang Jarang Diketahui, Apa Itu?

Kompas.com - 17/07/2023, 18:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Manfaat minyak kemiri untuk rambut telah dikenal sejak lama. Tak heran, beberapa produk perawatan rambut menggunakan olahan ini sebagai bahan baku.

Dikutip dari Kompas.com (7/5/2022), mengoleskan minyak kemiri dapat mencegah rambut kering dan membuatnya tetap berkilau.

Minyak kemiri juga membantu mempercepat pertumbuhan rambut serta menguatkannya, sehingga tidak mudah rontok.

Kandungan asam linoleat dan asam oleat dalam minyak kemiri turut membantu mencegah psoriasis, kondisi kulit kepala kering dengan gejala gatal dan rambut rontok.

Kendati kaya akan manfaat, mengoleskan minyak kemiri ternyata dapat membawa efek samping bagi kulit kepala maupun rambut.

Lalu, apa saja efek samping minyak kelapa?

Baca juga: 6 Efek Terlalu Banyak Minum Air Putih, Picu Kram dan Kepala Berdenyut


Efek samping minyak kemiri untuk rambut

Minyak kemiri merupakan ekstrak biji kemiri, dari tanaman Aleurites moluccanus yang banyak tumbuh di daerah beriklim tropis seperti Indonesia.

Selain asam lemak sehat, minyak kemiri juga kaya akan kandungan bermanfaat lain, termasuk kalsium, fosfor, kalium, zat besi, zinc, serta vitamin B1 dan B2.

Sayangnya, mengoleskan bahan ini pada kepala atau rambut orang dengan kondisi tertentu dapat menjadi bumerang.

Sebab, alih-alih manfaat, beberapa orang justru berpotensi mengalami efek samping kurang menyenangkan.

Dihimpun dari berbagai sumber, berikut efek samping minyak kemiri:

1. Alergi

Meski relatif aman, minyak kemiri tetap berisiko menyebabkan alergi pada beberapa orang, seperti menurut laman Stylecraze.

Alergi sendiri adalah reaksi akibat sistem kekebalan tubuh keliru merespons suatu bahan sebagai ancaman.

Bentuk alergi pun bermacam-macam, tetapi paling sering ditemui berupa ruam, gatal, atau sesak napas.

Bahkan, dalam kasus yang parah, alergi dapat memicu anafilaksis yang mengancam nyawa penderita.

Khusus orang dengan alergi minyak kemiri, mengoleskan bahan ini ke kulit kepala atau rambut dapat memicu bentol, gatal, atau ruam.

Jika belum mengetahui alergi atau tidak, cobalah untuk melakukan tes dengan mengoleskan sedikit minyak kemiri ke kulit bagian belakang telinga.

Kulit bagian ini tergolong lebih tipis, sehingga relatif sensitif terhadap bahan apa pun yang tak cocok di kulit.

Baca juga: Waspadai 4 Efek Samping Air Hangat jika Diminum dalam Kondisi Keliru

2. Ketombe

Mengoleskan minyak kemiri dapat memicu ketombe.Shutterstock/Parkin Srihawong Mengoleskan minyak kemiri dapat memicu ketombe.

Efek samping minyak kemiri selanjutnya, yakni memicu pertumbuhan ketombe pada kulit kepala.

Menurut Kementerian Kesehatan, ketombe merupakan kondisi kulit kepala yang ditandai dengan munculnya serpihan kulit dan disertai rasa gatal.

Selain membantu mengatasi kulit kepala kering, kandungan asam oleat dalam minyak kemiri turut memicu timbulnya ketombe.

Bukan hanya itu, asam oleat juga dapat mengiritasi kulit kepala, sehingga lebih rentan terjadi pengelupasan.

Oleh karena itu, bagi orang yang memiliki ketombe, sebaiknya konsultasi terlebih dahulu kepada dokter sebelum mengoleskan minyak kemiri.

3. Rambut berminyak

Mengoleskan minyak kemiri dari akar hingga ujung rambut akan membuatnya berkilau dan tidak kering.

Kendati demikian, seperti minyak pada umumnya, penggunaan terlalu banyak akan menyebabkan rambut dan kulit kepala menjadi berminyak.

Imbasnya, rambut tak lagi berkilau sehat, melainkan cenderung kurang indah lantaran tampak lepek, kusam, dan tidak bervolume.

Sebagai pencegahan, batasi penggunaan minyak kemiri hingga 3-5 tetes, baik pada rambut masih basah atau kering.

Baca juga: Di Balik Manfaatnya, Ini 7 Efek Samping Air Kelapa Muda jika Dikonsumsi Berlebihan

Halaman:

Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

Tren
Pertandingan Indonesia Vs Guinea Malam Ini, Pukul Berapa?

Pertandingan Indonesia Vs Guinea Malam Ini, Pukul Berapa?

Tren
Benarkah Antidepresan Bisa Memicu Hilang Ingatan? Ini Penjelasan Ahli

Benarkah Antidepresan Bisa Memicu Hilang Ingatan? Ini Penjelasan Ahli

Tren
WHO Peringatkan Potensi Wabah MERS-CoV di Arab Saudi Saat Musim Haji

WHO Peringatkan Potensi Wabah MERS-CoV di Arab Saudi Saat Musim Haji

Tren
Mengapa Lumba-lumba Berenang Depan Perahu? Ini Alasannya Menurut Sains

Mengapa Lumba-lumba Berenang Depan Perahu? Ini Alasannya Menurut Sains

Tren
Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Tren
Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Tren
3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

Tren
Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Tren
Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Tren
Studi Baru Ungkap Penyebab Letusan Dahsyat Gunung Tonga pada 2022

Studi Baru Ungkap Penyebab Letusan Dahsyat Gunung Tonga pada 2022

Tren
Mengenal 7 Stadion yang Jadi Tempat Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Mengenal 7 Stadion yang Jadi Tempat Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com