Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Pemain Sepak Bola Gandeng Anak-anak Sebelum Pertandingan?

Kompas.com - 20/06/2023, 13:30 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Unggahan warganet di media sosial menanyakan fungsi barisan anak-anak sebelum pertandingan sepak bola dimulai.

Unggahan itu ditayangkan oleh akun Twitter ini pada Selasa (20/6/2023) pagi.

Dalam unggahan itu terdapat foto yang memperlihatkan pemain Argentina menggandeng anak-anak sebelum mereka bertanding kontra Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senin (19/6/2023) malam.

Fungsi bocil pas bola tuh apa guys?” tulis pengunggah.

Hingga Selasa (20/6/2023) siang, unggahan itu sudah dilihat lebih dari 259.100 kali dan mendapat 4.792 suka.

Baca juga: Mengenal St Pauli, Klub yang Menyatukan Sepak Bola, Musik, dan Gerakan Sosial


Sejarah pemain sepak bola menggandeng anak-anak

Dikutip dari PopSugar, anak-anak yang keluar bersama para pemain sebelum pertandingan disebut dengan “player escort” atau “pengawal pemain” serta “mascot children” atau “anak maskot”.

Mereka telah menjadi bagian dari pertandingan sepak bola selama lebih dari 20 tahun lamanya.

Salah satu foto paling awal anak-anak berjalan sebagai maskot diterbitkan di Liverpool Echo setelah pertandingan antara Liverpool dan Everton pada November 1996.

Pada awalnya, praktik meminta anak-anak mengawal para pemain bola dimaksudkan untuk meningkatkan kesadaran untuk amal.

Menjelang Piala Dunia FIFA 2002, FIFA dan UNICEF bermitra dalam sebuah program bernama Say Yes For Children yang bertujuan untuk mempromosikan dan melindungi hak semua anak untuk mendapatkan rekreasi yang sehat dan pendidikan dasar yang berkualitas.

Dalam pernyataan resmi FIFA dan UNICEF disebutkan, "Anak-anak diberi peran utama di setiap pertandingan, menemani setiap pemain di lapangan dalam sebuah aksi simbolis yang mengingatkan para penggemar sepak bola bahwa mereka memiliki peran utama dalam membangun dunia yang layak untuk anak-anak."

Pengumuman itu dikeluarkan sebelum pengundian final Piala Dunia 2002 di Korea Selatan dan setahun setelah Euro 2000.

Baca juga: Merenungi Filsafat Sepak Bola

Tujuan menggandeng anak-anak

Dilansir dari The18Futbol, hingga hari ini anak-anak berpegangan tangan di setiap pertandingan sepak bola di penjuru dunia, seperti liga domestik, Liga Champions, dan pertandingan internasional lainnya.

Banyak tujuan mengapa player escort pemain sepak bola adalah anak-anak.

Salah satunya, yakni untuk tujuan melindungi para pemain. Fans lebih kecil kemungkinannya untuk melempar barang ke pemain jika ada anak-anak tepat di sebelah mereka.

Ada pula tujuan komersil, di mana beberapa klub menerapkan "harga" untuk keluarga yang ingin anak-anaknya masuk lapangan bola.

Selain itu, menggandeng anak-anak yang terlihat masih polos juga dinilai bisa menaikkan dan menjaga nama baik klub bola.

Klub dan tim kerap menyeleksi anak-anak yang akan menjadi player escort mereka.

Terkadang anak-anak dari sekolah atau klub lokal, juara turnamen, dan liga remaja lokal. Atau anak yang sakit, cacat, atau kurang mampu, sehingga bisa memberikan nilai-nilai sosial dan memberikan panutan di kehidupan bermasyarakat.

Baca juga: Mengapa Sepak Bola Kerap Diwarnai Kerusuhan?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

UU Desa: Jabatan Kades Bisa 16 Tahun, Dapat Tunjangan Anak dan Pensiun

UU Desa: Jabatan Kades Bisa 16 Tahun, Dapat Tunjangan Anak dan Pensiun

Tren
Harga Kopi di Vietnam Melambung Tinggi gara-gara Petani Lebih Pilih Tanam Durian

Harga Kopi di Vietnam Melambung Tinggi gara-gara Petani Lebih Pilih Tanam Durian

Tren
Kasus Mutilasi di Ciamis dan Tanggung Jawab Bersama Menangani Orang dengan Gangguan Mental

Kasus Mutilasi di Ciamis dan Tanggung Jawab Bersama Menangani Orang dengan Gangguan Mental

Tren
Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Mengatasi Kecemasan Berlebih

Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Mengatasi Kecemasan Berlebih

Tren
Terkait Penerima KIP Kuliah yang Bergaya Hedon, UB: Ada Evaluasi Ulang Tiga Tahap

Terkait Penerima KIP Kuliah yang Bergaya Hedon, UB: Ada Evaluasi Ulang Tiga Tahap

Tren
Catat, Ini 5 Jenis Kendaraan yang Dibatasi Beli Pertalite di Batam Mulai Agustus

Catat, Ini 5 Jenis Kendaraan yang Dibatasi Beli Pertalite di Batam Mulai Agustus

Tren
Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta, Begini Kata Ahli UGM

Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta, Begini Kata Ahli UGM

Tren
BMKG: Wilayah yang Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang 9-10 Mei 2024

BMKG: Wilayah yang Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang 9-10 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Hujan Lebat 9 Mei 2024 | Vaksin AstraZeneca Ditarik Peredarannya

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Hujan Lebat 9 Mei 2024 | Vaksin AstraZeneca Ditarik Peredarannya

Tren
Mengulik Racunomologi

Mengulik Racunomologi

Tren
Pemain Bola Malaysia Kembali Jadi Korban Penyerangan, Mobil Diadang Saat Berangkat ke Tempat Latihan

Pemain Bola Malaysia Kembali Jadi Korban Penyerangan, Mobil Diadang Saat Berangkat ke Tempat Latihan

Tren
Cara Mengetahui Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

Cara Mengetahui Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

Tren
Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Menurunkan Kolesterol Jahat

Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Menurunkan Kolesterol Jahat

Tren
Sejumlah Riset Sebut Hubungan Kekurangan Vitamin D dengan PCOS

Sejumlah Riset Sebut Hubungan Kekurangan Vitamin D dengan PCOS

Tren
5 Penyebab Anjing Menggonggong Berlebihan dan Cara Mengatasinya

5 Penyebab Anjing Menggonggong Berlebihan dan Cara Mengatasinya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com