Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Link "wa.me/settings" Disebut Bikin WhatsApp Eror, Apa Penyebabnya?

Kompas.com - 28/05/2023, 19:30 WIB
Nur Rohmi Aida,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah unggahan yang mengingatkan agar jangan mengirimkan link "wa.me/settings" melalui pesan WhatsApp (WA), viral di media sosial Twitter.

Informasi itu diunggah oleh akun Twitter @tanyakanrl pada Minggu (28/5/2023).

"Tanyarl jangan dicoba guys," tulis akun tersebut sembari melapirkan tangkapan layar percakapan dengan narasi sebagai berikut: "Fitur baru WhatsApp coba lu ketik wa.me/settings terus kirim ke temenlu atau grup,".

Hingga Minggu (28/5/2023) unggahan tersebut telah disukai lebih dari 5.915 kali dan dibagikan ulang lebih dari 673 kali.

Dari warganet yang memberikan komentar, link tersebut jika dibuka dapat menyebabkan ponsel Android eror dan tiba-tiba keluar sendiri dari aplikasi.

Salah satunya adalah penjelasan dari akun Twitter @Psydxclic yang menjelaskan melalui tangkapan video.

Kompas.com juga telah mencoba mengirimkan link wa.me/settings tersebut melalui WhatsApp pada ponsel Android.

Hasilnya memang ponsel mengalami eror dan tiba-tiba keluar dari aplikasi WhatsApp begitu pesan dikirimkan.

Kemudian saat WhatsApp kembali diakses, dan pesan obrolan pengguna yang sebelumnya dikirimi link dibuka, aplikasi juga tetap eror.

Sementara link wa.me/settings jika diakses melalui browser akan merujuk ke halaman resmi WhatsApp, namun dengan keterangan "404 Halaman Tidak Ditemukan".

Respons warganet pengguna iPhone

Apabila link tersebut membuat pemilik ponsel Android eror, hal tersebut tidak terjadi pada pemilik ponsel iPhone atau iOS. 

Sejumlah warganet lain yang menggunakan ponsel iPhone mengaku tidak mengalami eror saat mengirim pesan link tersebut.

"Ipon aman syukur," tulis akun @racunbycel.

"Kok gw coba ga terjadi apa apa sih. Apa khusus user android aja?," ujar akun @c0mbra1n.

Lantas, mengapa link wa.me/settings saat dikirimkan melalui pesan obrolan WhatsApp bisa menyebabkan WhatsApp eror, serta apa solusi jika sudah terlanjur mengirimkan link tersebut?

 

Penjelasan ahli

Terkait hal tersebut, praktisi keamanan siber dari Vaksin.com, Alfons Tanujaya menilai, kendala yang terjadi merupakan bug dari WhatsApp.

"Ini adalah bug WA di Android, setiap view message itu, akan menutup WA," kata Alfons saat dihubungi Kompas.com, Minggu (28/5/2023).

Ia mengatakan untuk mengatasi permasalahan ini maka solusinya adalah dengan masuk ke WhatsApp Web kemudian hapus pesan yang mengandung link tersebut.

"Untuk iPhone harusnya tidak terpengaruh oleh bug ini," tambahnya.

Sementara itu, dihubungi terpisah, Dosen Ilmu Komputer Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta Rosihan Ari Yuana juga menilai, kemungkinan erornya WhatsApp akibat link tersebut juga terjadi karena adanya bug.

"Mungkin itu karena bug di WhatsApp," terangnya saat dihubungi Kompas.com, Minggu (28/5/2023).

Menurut Rosihan, bug terjadi pada WhatsApp versi Android saja.  Ia menjelaskan, bug adalah celah atau kesalahan di dalam aplikasi sehingga aplikasi tersebut berjalan tidak normal atau crash.

Dia juga mengatakan, bug adalah hal yang biasa terjadi dalam proses pembuatan sebuah aplikasi

"Hampir tidak ada sebuah aplikasi itu bebas dari bug, pasti ada bug. Makanya tiap waktu ada versi 1, 2, dan seterusnya, termasuk WhatsApp," paparnya

Seringkali penguna diminta update aplikasi, hal ini karena update adalah upaya pengembang untuk menambal bug yang ada.

"Setiap kali bug terjadi, pasti nanti akan ada update," terangnya.

Ia juga melanjutkan, solusi jika seseorang terlanjur mengalami WhatsApp eror setelah mengirim link wa.me/settings adalah dengan menghapus pesan yang mengandung link tersebut menggunakan WA Web maupun WA Desktop.

Baca juga: 5 Cara Atasi WhatsApp Eror

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

7 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia, Indonesia di Urutan Kelima

7 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia, Indonesia di Urutan Kelima

Tren
Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Tren
Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Tren
Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Tren
Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Tren
10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

Tren
Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal 'Grammar'

Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal "Grammar"

Tren
Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Tren
Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Tren
Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Tren
Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Tren
Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Tren
Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Tren
Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Tren
BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com