Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harta Kekayaan Wagub Lampung yang Dipanggil KPK untuk Klarifikasi LHKPN

Kompas.com - 16/05/2023, 10:50 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu (17/5/2023).

Badan anti rasuah tersebut memanggil Chusnunia untuk meminta klarifikasi soal Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

“Rabu nanti dijadwalkan Wagub (Lampung) dulu,” ucap Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan, dikutip dari Kompas.com, Senin (15/5/2023),

Kendati demikian, Pahala belum menjelaskan alasan pemanggilan Chusnunia dan kenapa LHKPN miliknya masuk kategori outlier atau mencurigakan.

Baca juga: Beda Penampilan Kadinkes Lampung Saat Datangi Kantor KPK, seperti Apa Persisnya?

Lantas, berapa harta kekayaan Wagub Lampung Chusnunia Chalim?

Harta kekayaan Chusnunia Chalim

Merujuk e-LHKPN, Chusnunia tercatat pertama kali melaporkan harta kekayaannya pada 2009 saat ia menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) periode 2009-2014.

Hingga saat ini, Wakil Gubernur Lampung tersebut terhitung sudah melakukan pelaporan harta kekayaan sebanyak tujuh kali.

Ia terakhir melaporkan hartanya pada 31 Desember 2021 dengan total kekayaan sekitar Rp 13,6 miliar.

Terdapat tiga jenis harta kekayaan yang dilaporkan dalam LHKPN oleh Chusnunia, yakni tanah dan bangunan, alat transportasi dan mesin, serta kas dan setara kas.

Dari ketiga jenis tersebut, harta kekayaan berupa tanah dan bangunan sebagai penyumbang terbesar yakni Rp. 6.887.100.000.

Baca juga: Profil dan Harta Kekayaan Kadinkes Lampung Reihana yang Tuai Sorotan karena Gaya Hidup Mewah


Perincian tanah dan bangunan

Berikut rinciannya harta kekayaan berupa tanah dan bangunan:

  • Tanah dan bangunan seluas 1737 m2/54 m2 di Jakarta Selatan dengan harga Rp 4.562.000.000
  • Tanah dan bangunan seluas 600 m2/300 m2 di Bandar Lampung dengan harga Rp 1.312.000.000
  • Tanah dan bangunan seluas 148 m2/95 m2 di Bandar Lampung dengan harga Rp 200.000.000
  • Tanah dan bangunan seluas 339 m2/90 m2 di Bandar Lampung dengan harga Rp 305.100.000
  • Tanah dan bangunan seluas 70 m2/60 m2 di Depok dengan harga Rp 208.000.000
  • Tanah seluas 10.540 m2 di Lampung Selatan dengan harga Rp 300.000.000.

Baca juga: Saat Pemprov Lampung Nunggak Pajak Mobil Dinas Gubernur tapi Bisa Perbaiki Jalan secara Kilat...

Perincian alat transportasi

Selanjutnya harta kekayaan Chusnunia terbanyak kedua yakni berupa alat transportasi dengan jumlah total Rp 425.000.000 untuk dua mobil.

Berikut rincian dua mobil Chusnunia:

  • Mobil sedan Honda Accord 2010, hasil sendiri seharga Rp 125.000.000
  • Mobil minibus Toyota Alphard 2014, hasil sendiri seharga Rp 300.000.000.

Kemudian harta kekayaan terakhir berupa kas dan setara kas sebanyak Rp 6.351.033.913.

Chusnunia diketahui tidak memiliki utang.

Total harta kekayaan yang dilaporkan Wakil Gubernur Lampung tersebut dalam LHKPN 2021 sebanyak Rp 13.663.133.913.

Baca juga: Daftar Lengkap Gubernur Provinsi Lampung dari Masa ke Masa

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Apa Tandanya jika Kucing Peliharaan Mengeluarkan Liur Berlebihan?

Apa Tandanya jika Kucing Peliharaan Mengeluarkan Liur Berlebihan?

Tren
Bantuan 'Rice Cooker' Gratis dari Pemerintah Masih Berlanjut, Siapa Penerimanya?

Bantuan "Rice Cooker" Gratis dari Pemerintah Masih Berlanjut, Siapa Penerimanya?

Tren
Ini yang Terjadi jika Tapera Tetap Dilanjutkan

Ini yang Terjadi jika Tapera Tetap Dilanjutkan

Tren
Klaim Kacamata di BPJS Kesehatan, Benarkah Tak Bisa Pilih Model Frame?

Klaim Kacamata di BPJS Kesehatan, Benarkah Tak Bisa Pilih Model Frame?

Tren
Media Asing Soroti Mundurnya Kepala-Wakil Kepala Otorita IKN, Singgung Kurang Dana dan Sulitnya Tarik Investor

Media Asing Soroti Mundurnya Kepala-Wakil Kepala Otorita IKN, Singgung Kurang Dana dan Sulitnya Tarik Investor

Tren
7 Buah Tinggi Serat yang Baik untuk Kesehatan Pencernaan, Apa Saja?

7 Buah Tinggi Serat yang Baik untuk Kesehatan Pencernaan, Apa Saja?

Tren
Cara Daftar Akun Mobile JKN, Akses Layanan BPJS Kesehatan Lebih Mudah secara Online

Cara Daftar Akun Mobile JKN, Akses Layanan BPJS Kesehatan Lebih Mudah secara Online

Tren
Israel Utara Dilahap Api Setelah Hezbollah Tembakkan 40 Skuadron Drone

Israel Utara Dilahap Api Setelah Hezbollah Tembakkan 40 Skuadron Drone

Tren
Kepala Otorita IKN Bambang Susantono Mundur, Tinggalkan Gaji Rp 172 Juta Per Bulan

Kepala Otorita IKN Bambang Susantono Mundur, Tinggalkan Gaji Rp 172 Juta Per Bulan

Tren
Kelompok yang Dapat dan Tidak Dapat Subsidi Listrik per Juni 2024 serta Tarifnya

Kelompok yang Dapat dan Tidak Dapat Subsidi Listrik per Juni 2024 serta Tarifnya

Tren
5 Fakta Kasus Pembunuhan Bocah yang Ditemukan di Lubang Galian Air di Bekasi

5 Fakta Kasus Pembunuhan Bocah yang Ditemukan di Lubang Galian Air di Bekasi

Tren
Cara Cek Apakah Sudah Jadi Peserta Tapera di Situs sitara.tapera.go.id

Cara Cek Apakah Sudah Jadi Peserta Tapera di Situs sitara.tapera.go.id

Tren
Resmi, Inilah Daftar Pinjol Legal dan Ilegal per Juni 2024

Resmi, Inilah Daftar Pinjol Legal dan Ilegal per Juni 2024

Tren
BMKG Ungkap Sejumlah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada Awal Musim Kemarau

BMKG Ungkap Sejumlah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada Awal Musim Kemarau

Tren
Penyebab dan Gejala Meningitis yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Sakit Kepala

Penyebab dan Gejala Meningitis yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Sakit Kepala

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com