KOMPAS.com - Sejumlah pemberitaan menghiasi laman Tren sepanjang Senin (15/5/2023).
Informasi seputar pergerakan harta Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono mendominasi pemberitaan.
Diketahui, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menetapkan Andhi sebagai tersangka kasus dugaan gratifikasi.
Selain perihal pergerakan harta Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono, informasi soal kampus negeri yang buka jalur mandiri dengan nilai UTBK, apa itu "thudong", penjelasan soal mengapa perjalanan pulang terasa lebih cepat daripada berangkat hingga syarat, prosedur dan biaya berjualan di teras Indomaret juga menjadi perhatian pembaca.
Baca juga: Viral, Foto Malaysia Airlines MH370 Ditemukan di Bawah Laut, Ini Faktanya
Berikut berita terpopuler di laman Tren sepanjang Senin (15/5/2023) hingga Selasa (16/5/2023) pagi:
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menetapkan Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono sebagai tersangka kasus dugaan gratifikasi.
Penetapan Andhi sebagai tersangka dilakukan setelah klarifikasi laporan harta kekayaan penyelenggaraan negara (LHKPN).
Diketahui, kejanggalan harta kekayaan Andhi Pramono bermula ketika warganet menyoroti nominal asetnya yang tidak sepadan dengan profilnya.
Sebagai Kepala Bea Cukai Makassar, Andi memiliki harta kekayaan mencapai Rp 13,7 miliar berdasarkan LHKPN 2021.
Informasi selengkapnya soal pergerakan harta Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pranomo dapat disimak pada berita berikut:
Jadi Tersangka Dugaan Gratifikasi, Ini Pergerakan Harta Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono
Puluhan bhante atau biksu berjalan kaki dari Thailand menuju Candi Borobudur jelang Hari Raya Waisak 2023.
Tradisi tersebut merupakan ritual religi umat Buddha yang disebut thudong.
Diketahui, sebanyak 32 biksu asal berbagai negara melaksanakan ritual thudong dari Nakhon Si Thammarat, Thailand, menuju Candi Borobudur, Jawa Tengah.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.