Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Penularan Kutil Kelamin Melalui Benda, Ini Kata Dokter

Kompas.com - 06/05/2023, 16:30 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Unggahan menyebut kutil kelamin bisa ditularkan melalui benda, viral media sosial.

Unggahan itu diposting oleh akun Twitter ini pada Sabtu (6/5/2023).

Dalam unggahan tersebut, terdapat cerita pengalaman seseorang diduga tertular kutil kelamin.

Cowoku kayanya ada gejala kena kutil kelamin, dan aku juga kayanya kena. Kutilnya muncul baru-baru2 ini. Aku curiga penyebabnya gara2 kita sering main ke ‘vila’ trus waktu lgi hs, cowoku keluar, dan ngelapnya pake handuk yg ada disitu.

Takutnya tuh handuk udh di pake sama beberapa org sebelumnya, dan karna emg ga basah sama pemiliknya ga dicuci. Emng bisa ya ketularan lewat barang kaya gitu?” tulis sang pengunggah.

Pengunggah pun meminta kepada warganet untuk menjawab pertanyaannya.

18! Titipan. Tolong di jawab yages ya maaciw,” tulisnya.

Hingga Sabtu (6/5/2023), unggahan itu sudah lebih dari 390.900 kali dan mendapat 851 likes.

Baca juga: Apa Itu Kutil: Jenis, Gejala, Pencegahan, dan Pengobatannya

Penjelasan dokter

Dokter spesialis kulit dan kelamin Ismiralda Oke Putranti mengatakan, penularan kutil kelamin bisa melalui benda yang sudah terkontaminasi virus sebelumnya.

“Bisa tapi sangat jarang, penularan utama kontak langsung saat berhubungan seksual termasuk oral sex dan anak sex,” ucap Ismiralda kepada Kompas.com, Sabtu (6/5/2023).

Ia menuturkan, penularan itu ketika terdapat area kulit yang terdapat mikrolesi atau luka sangat kecil.

“Kemudian virus masuk melalui mikrolesi itu dan terinfeksi,” tuturnya.

Namun, virus itu bisa saja tidak memicu infeksi dikarenakan sistem kekebalan tubuh yang kuat.

Baca juga: Ramai soal Hermafrodit alias Kelamin Ganda, Apa Penyebabnya?

Ismiralda memaparkan, kutil kelamin terjadi akibat infeksi menular seksual yang disebabkan bakteri penyebab sifilis, virus papilloma, atau virus pox.

“Pada sifilis penyakitnya disebut dengan kondiloma lata, kutil kelamin yang berwarna merah muda, datar, dan basah,” ungkapnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pakai Jasa Pendorong Ilegal, 5 Anggota Jemaah Haji Indonesia Berurusan dengan Polisi Arab Saudi

Pakai Jasa Pendorong Ilegal, 5 Anggota Jemaah Haji Indonesia Berurusan dengan Polisi Arab Saudi

Tren
Cerita Warga yang Alami 'Blackout' di Sumatera: Tak Bisa Masak Nasi, Borong Genset agar Es Krim Tak Mencair

Cerita Warga yang Alami "Blackout" di Sumatera: Tak Bisa Masak Nasi, Borong Genset agar Es Krim Tak Mencair

Tren
Terobosan Baru, Alat Kontrasepsi Gel KB untuk Pria, Seberapa Efektif?

Terobosan Baru, Alat Kontrasepsi Gel KB untuk Pria, Seberapa Efektif?

Tren
China Angkut Bebatuan dari Sisi Terjauh Bulan, Apa Tujuannya?

China Angkut Bebatuan dari Sisi Terjauh Bulan, Apa Tujuannya?

Tren
Pelanggan PLN yang Terdampak Pemadaman Listrik Total Berhak Dapat Kompensasi, Berapa Besarannya?

Pelanggan PLN yang Terdampak Pemadaman Listrik Total Berhak Dapat Kompensasi, Berapa Besarannya?

Tren
Perbedaan Seragam Astronot Putih dan Oranye, Berikut Masing-masing Fungsinya

Perbedaan Seragam Astronot Putih dan Oranye, Berikut Masing-masing Fungsinya

Tren
5 Negara dengan Cuti Melahirkan Paling Lama, Ada yang sampai 14 Bulan

5 Negara dengan Cuti Melahirkan Paling Lama, Ada yang sampai 14 Bulan

Tren
WHO: Warga Gaza Mulai Makan Pakan Ternak dan Minum Air Limbah

WHO: Warga Gaza Mulai Makan Pakan Ternak dan Minum Air Limbah

Tren
Ini Syarat Pekerja Dapat Cuti Melahirkan 6 Bulan Sesuai dengan UU KIA

Ini Syarat Pekerja Dapat Cuti Melahirkan 6 Bulan Sesuai dengan UU KIA

Tren
Aturan UU KIA: Cuti Melahirkan Sampai 6 Bulan Berlaku Kapan, untuk Siapa, dan Gajinya

Aturan UU KIA: Cuti Melahirkan Sampai 6 Bulan Berlaku Kapan, untuk Siapa, dan Gajinya

Tren
Studi 25 Tahun Ungkap Pola Makan Mencegah Kematian Dini pada Wanita

Studi 25 Tahun Ungkap Pola Makan Mencegah Kematian Dini pada Wanita

Tren
Pengamat Khawatirkan Cuti Melahirkan 6 Bulan Bisa Picu Diskriminasi Wanita di Ruang Kerja

Pengamat Khawatirkan Cuti Melahirkan 6 Bulan Bisa Picu Diskriminasi Wanita di Ruang Kerja

Tren
Mengenal Vitamin P atau Flavonoid dan Manfaatnya bagi Kesehatan, Apa Saja?

Mengenal Vitamin P atau Flavonoid dan Manfaatnya bagi Kesehatan, Apa Saja?

Tren
Cerita Mahasiswa Indonesia Penerjemah Khotbah Jumat di Masjid Nabawi

Cerita Mahasiswa Indonesia Penerjemah Khotbah Jumat di Masjid Nabawi

Tren
Kenapa Kita Sering Merasa Diawasi? Ini 4 Alasan Psikologisnya

Kenapa Kita Sering Merasa Diawasi? Ini 4 Alasan Psikologisnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com