Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penting! 5 Cara Mencegah Stunting pada Anak

Kompas.com - 24/04/2023, 15:30 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

Di sisi lain, sebaiknya ibu berhati-hati saat akan menentukan produk tambahan tersebut. Konsultasikan dulu dengan dokter.

 

4. Terus memantau tumbuh kembang anak

Orang tua perlu terus memantau tumbuh kembang anak mereka, terutama dari tinggi dan berat badan anak.

Periksakan anak secara berkala ke layanan kesehatan yang terjangkau seperti Posyandu dan klinik khusus anak.

Dengan begitu, akan lebih mudah bagi ibu untuk mengetahui gejala awal gangguan dan penanganannya.

5. Selalu jaga kebersihan lingkungan

Anak-anak diketahui sangat rentan terhadap serangan penyakit, terutama jika lingkungan sekitarnya kotor atau tidak sehat.

Faktor ini pula yang secara tak langsung meningkatkan peluang stunting, seperti dikarenakan oleh diare.

Salah satu penyebab diare yakni dari paparan kotoran lingkungan sekitar yang masuk ke dalam tubuh manusia.

Baca juga: 7 Makanan yang Membuat Anak Tumbuh Tinggi, Apa Saja?

Tips cegah stunting dengan ABCDE

Kemenkes juga memberi tips cegah stunting dengan rumus ABCDE. Berikut penjelasannya:

1. (A) Aktif minum Tablet Tambah Darah (TTD)

  • Konsumsi TTD bagi remaja putri 1 tablet seminggu sekali
  • Konsumsi TTD bagi Ibu hamil 1 tablet setiap hari (minimal 90 tablet selama kehamilan).

2. (B) Bumil teratur periksa kehamilan minimal 6 kali

  • Periksa kehamilan minimal 6 (enam) kali, 2 (dua) kali oleh dokter menggunakan USG.

3. (C) Cukupi konsumsi protein hewani

  • Konsumsi protein hewani setiap hari bagi bayi usia di atas 6 bulan.

4. (D) Datang ke Posyandu setiap bulan

  • Datang dan lakukan pemantauan pertumbuhan (timbang dan ukur) dan perkembangan, serta imunisasi balita ke posyandu setiap bulan.

5. (E) Eksklusif ASI 6 bulan

  • ASI eksklusif selama 6 bulan dilanjutkan hingga usia 2 tahun.

Baca juga: Antara Pecel Lele, Milan Fashion Week dan Stunting

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com