Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Fungsi Ginjal dan Risiko Ketika Organ Ini Tidak Bekerja Normal

Kompas.com - 19/04/2023, 14:15 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

KOMPAS.com - Ginjal adalah sepasang organ yang ukurannya seperti kepalan tangan. Organ ini terletak tepat di bawah tulang rusuk, di setiap sisi tulang belakang Anda.

Ginjal yang sehat menyaring sekitar setengah cangkir darah setiap menit, membuang limbah dan air ekstra yang menghasilkan urine.

Urine mengalir dari ginjal ke kandung kemih melalui dua saluran otot tipis yang disebut ureter, satu di setiap sisi kandung kemih Anda.

Baca juga: 9 Faktor yang Meningkatkan Risiko Penyakit Ginjal, Apa Saja?

Fungsi ginjal

Dilansir The National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases, ginjal berfungsi membuang limbah dan cairan ekstra di tubuh Anda.

Ginjal juga membuang asam yang diproduksi oleh sel-sel tubuh dan menjaga keseimbangan air, garam, dan mineral yang sehat di dalam darah.

Tanpa keseimbangan ini, saraf, otot, dan jaringan lain di tubuh berisiko untuk tidak berfungsi dengan normal.

Ginjal Anda juga membuat hormon yang membantu mengontrol tekanan darah, membuat sel darah merah, hingga menjaga tulang Anda tetap kuat dan sehat.

Baca juga: 7 Makanan yang Baik untuk Penderita Penyakit Ginjal, Apa Saja?


Sejalan dengan itu, dikutip dari National Kidney Foundation, fungsi utama ginjal di antaranya adalah sebagai berikut:

  1. Mengeluarkan produk limbah dari dalam tubuh
  2. Mengeluarkan obat dari tubuh
  3. Menyeimbangkan cairan tubuh
  4. Melepaskan hormon yang mengatur tekanan darah
  5. Menghasilkan bentuk aktif dari vitamin D, yang mendukung tulang agar kuat dan sehat
  6. Mengontrol produksi sel darah merah.

Ketika organ ginjal tidak berfungsi normal dan kehilangan kemampuan untuk menyaring limbah dari darah, akan menyebabkan penyakit ginjal.

Ada banyak faktor yang dapat mengganggu kesehatan dan fungsi ginjal, di antaranya penyakit kronis tertentu, dehidrasi parah, hingga kurangnya aliran darah ke ginjal.

Selain itu, Anda juga berisiko lebih besar terkena penyakit ginjal jika menderita diabetes atau memiliki penyakit tekanan darah tinggi.

Baca juga: Gejala Awal Penyakit Ginjal yang Sering Tidak Disadari

Risiko penyakit ginjal kronis

ilustrasi risiko penyakit ginjal.iStockphoto/Tharakorn ilustrasi risiko penyakit ginjal.

Dilansir dari Healthline, penyakit ginjal kronis diklasifikasikan menjadi lima tahap, mulai dari sangat ringan (stadium 1) hingga gagal ginjal total (stadium 5).

Gejala dan komplikasinya juga ikut meningkat seiring meningkatnya stadium. Berikut penjelasan lengkap mengenai tahapan penyakit ginjal:

1. Penyakit ginjal stadium 1

Pada tahap ini penyakit ginjal masih sangat ringan. Anda mungkin tidak mengalami gejala dan tidak ada komplikasi yang terlihat. Namun beberapa kerusakan ginjal mulai terjadi.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com