Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Cara Mengusir Kelelawar Pemakan Buah dari Halaman Rumah

Kompas.com - 11/04/2023, 14:45 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bagi pemilik rumah yang menanam berbagai macam tanaman buah, kelelawar adalah hama yang merepotkan, terlebih ketika datang musim panen.

Kelelawar pemakan buah akan tertarik dengan buah yang tumbuh di pohon kemudian memakannya.

Selain memakan buah, kelelawar juga akan memakan bunga, serangga, dan vertebrata kecil yang ada di pepohonan.

Meski bisa membantu mengusir hama, kelelewar tetap merugikan karena merusak hasil panen.

Selain itu, kelelawar juga dapat mengotori rumah lewat sisa-sisa makanan dan kotorannya. Mereka juga berisik di malam hari saat berburu makanan, sehingga mengganggu tidur manusia.

Lalu, bagaimana cara mengusir kelelawar pemakan buah dari halaman rumah?

Baca juga: Cara Mengusir Tokek yang Berisik di Dalam Rumah


Cara mengusir kelelawar

Dilansir dari Homes and Gardens, berikut cara mengusir kelelawar buah dari halaman rumah:

1. Semprot dengan cairan beraroma tajam

Kelelawar memiliki indra penciuman yang kuat sehingga mereka tidak menyukai aroma menyengat. Aroma seperti peppermint, fenol, kayu manis, atau kayu putih dapat mengusir kelelawar.

Caranya, semprotkan fenol ke dekat pepohonan yang sedang berbuah.

Jika menggunakan peppermint atau eucalyptus, campurkan minyak esensial itu dengan dua cangkir air hangat dan setengah cangkir gula. Semprotkan cairan ke area kelelawar sering terlihat secara berkala.

2. Segera panen buah yang matang

Menghilangkan sumber makanan kelelawar dari kebun akan otomatis mengusir kelelawar.

Kalau buah di pohon sudah matang, segeralah panen sebelum diserang kelelawar. Sementara buah yang masih kecil dapat dibungkus dengan jaring atau plastik agar terlindungi.

Baca juga: Cara Mengusir Kucing Liar Tanpa Perlu Menyakitinya

3. Pasang lampu yang terang

Ilustrasi lampu tamanShutterstock Ilustrasi lampu taman
Lampu taman dan teras bukan hanya berfungsi sebagai penerangan jalan saja. Namun juga dapat membantu mengendalikan hama.

Kelelawar adalah hewan nokturnal yang peka terhadap cahaya terang. Lampu taman dan teras yang terang benderang akan mencegah kelelawar memasuki halaman rumah.

4. Pasang suara ultrasonik

Kelelawar mendengarkan suara dalam frekuensi di atas pendengaran manusia. Kemampuan ini berfungsi untuk melakukan ekolokasi dan membantu penglihatan mereka yang buruk.

Halaman:

Terkini Lainnya

Benarkah Pakai Sampo Mengandung SLS dan SLES Bikin Rambut Rontok? Ini Kata Dokter

Benarkah Pakai Sampo Mengandung SLS dan SLES Bikin Rambut Rontok? Ini Kata Dokter

Tren
Dinilai Muluskan Jalan Kaesang, Ini Sosok Penggugat Batas Usia Calon Kepala Daerah

Dinilai Muluskan Jalan Kaesang, Ini Sosok Penggugat Batas Usia Calon Kepala Daerah

Tren
Apa Itu Skala Waktu Greenwich Mean Time (GMT)? Berikut Sejarahnya

Apa Itu Skala Waktu Greenwich Mean Time (GMT)? Berikut Sejarahnya

Tren
Gunung Semeru Hari Ini Erupsi 8 Kali, Tinggi Letusan 400 Meter

Gunung Semeru Hari Ini Erupsi 8 Kali, Tinggi Letusan 400 Meter

Tren
KAI Ancam Pelaku Pelemparan Batu ke Kereta, Bisa Dipidana Penjara Seumur Hidup

KAI Ancam Pelaku Pelemparan Batu ke Kereta, Bisa Dipidana Penjara Seumur Hidup

Tren
5 Wilayah Berpotensi Banjir Rob 1-10 Juni 2024, Mana Saja?

5 Wilayah Berpotensi Banjir Rob 1-10 Juni 2024, Mana Saja?

Tren
Mengapa Anjing Peliharaan Menjulurkan Lidah? Berikut 7 Alasan Umumnya

Mengapa Anjing Peliharaan Menjulurkan Lidah? Berikut 7 Alasan Umumnya

Tren
12 Wilayah yang Berpotensi Kekeringan pada Juni 2024

12 Wilayah yang Berpotensi Kekeringan pada Juni 2024

Tren
Alasan Pekerja yang Sudah Punya Rumah Tetap Harus Jadi Peserta Tapera

Alasan Pekerja yang Sudah Punya Rumah Tetap Harus Jadi Peserta Tapera

Tren
Cara Mengajukan Pinjaman Melalui Layanan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan, Apa Syaratnya?

Cara Mengajukan Pinjaman Melalui Layanan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan, Apa Syaratnya?

Tren
Viral, Video Harimau Sumatera Masuk ke Halaman Masjid di Solok, Ini Penjelasan BKSDA

Viral, Video Harimau Sumatera Masuk ke Halaman Masjid di Solok, Ini Penjelasan BKSDA

Tren
Kata 'Duit' Disebut Berasal dari Belanda dan Tertulis di Koin VOC, Ini Asal-usulnya

Kata "Duit" Disebut Berasal dari Belanda dan Tertulis di Koin VOC, Ini Asal-usulnya

Tren
Juru Bahasa Isyarat Saat Konpers Pegi Tersangka Pembunuhan Vina Disebut Palsu, Ini Kata SLBN Cicendo Bandung

Juru Bahasa Isyarat Saat Konpers Pegi Tersangka Pembunuhan Vina Disebut Palsu, Ini Kata SLBN Cicendo Bandung

Tren
Viral, Video TNI Tendang Warga di Deli Serdang, Ini Kata Kapendam

Viral, Video TNI Tendang Warga di Deli Serdang, Ini Kata Kapendam

Tren
Tips Memelihara Anjing untuk Pemula, Ini Beberapa Hal yang Perlu Anda Lakukan

Tips Memelihara Anjing untuk Pemula, Ini Beberapa Hal yang Perlu Anda Lakukan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com