Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Medio by KG Media
Siniar KG Media

Saat ini, aktivitas mendengarkan siniar (podcast) menjadi aktivitas ke-4 terfavorit dengan dominasi pendengar usia 18-35 tahun. Topik spesifik serta kontrol waktu dan tempat di tangan pendengar, memungkinkan pendengar untuk melakukan beberapa aktivitas sekaligus, menjadi nilai tambah dibanding medium lain.

Medio yang merupakan jaringan KG Media, hadir memberikan nilai tambah bagi ranah edukasi melalui konten audio yang berkualitas, yang dapat didengarkan kapan pun dan di mana pun. Kami akan membahas lebih mendalam setiap episode dari channel siniar yang belum terbahas pada episode tersebut.

Info dan kolaborasi: podcast@kgmedia.id

"Physical 100", Acara Survival Mirip “Squid Game”

Kompas.com - 23/03/2023, 18:00 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Oleh: Alifia Putri Yudanti dan Ikko Anata

KOMPAS.com - Selain drama Korea, Korea Selatan juga memiliki beragam acara yang tak kalah seru. Misalnya saja survival dan reality show yang kini berhasil menggaet penggemar dari kancah internasional.

Salah satu acara survival sekaligus realitas yang banyak diperbincangkan orang adalah Physical: 100. Ajang adu kekuatan ini memiliki 100 peserta dari berbagai latar belakang yang memperebutkan uang tunai sebesar 230.000 dolar.

Informasi ini pun selengkapnya dibahas dalam Kamjagiya Korea! episode “Kontroversi Acara Physical 100: Apa Kata Jung Hae Min?” dengan tautan akses dik.si/KamKor100. Meski tersandung kontroversi, ada banyak hal menarik yang terdapat dalam acara ini.

1. Pertarungan Sengit Tanpa Memandang Jenis Kelamin

Dianggap sebagai “Squid Game” versi dunia nyata, Physical: 100 juga menghadirkan peserta perempuan dan laki-laki. Tanpa memandang jenis kelamin, mereka semua saling bertarung tanpa rasa takut untuk memenangkan hadiah.

Baca juga: TWICE Raih Penghargaan Billboard Women in Music

Di sini, kita bisa melihat aksi perempuan yang mampu mengalahkan peserta laki-laki. Sebut saja Tim Jang Eun Sil yang sempat diremehkan karena berisi tiga orang perempuan berhasil menjadi juara saat tantangan memindahkan pasir.

2. Diisi Peserta Beragam Profesi

Acara ini pun memiliki sederet peserta dengan beragam profesi. Meskipun menjadi ajang adu kekuatan, nyatanya tak hanya orang yang berkecimpung dalam dunia olahraga saja yang boleh bergabung. Bahkan, orang biasa pun bisa bertarung untuk jadi yang terkuat.

Beberapa di antaranya, yaitu Ddbo (Rapper), Ovan (Penyanyi), Cha Hyun Seung (Penari yang juga pernah tampil di Single’s Inferno dan Be Mbitious), Kim Min Cheol (anggota Tim Ice Climber Nasional Korea dan Regu Penyelamat di Gunung Bukhansan).

Ada pula jajaran peserta yang telah dikenal namanya di bidang olahraga, seperti Yun Sung Bin. Pria yang dijuluki Iron Man, Iron Bin, sampai Skeleton Emperor ini adalah mantan atlet Olimpiade skeleton race yang berhasil mendapatkan medali emas di Olimpiade Musim Dingin 2018.

3. Tantangan Menguji Kekuatan

Dalam acara ini ada berbagai tantangan yang menguji fisik serta mental sebelum mencapai babak final. Ada tantangan yang dilakukan seorang diri dan juga berkelompok.

Misalnya saja, saat pertama kali dikumpulkan, peserta sudah harus melakukan tantangan “Gantung Diri”. Di sana, mereka harus menggantung diri selama mungkin. Tentunya, kekuatan tangan dan ketenangan mental sangat diuji di sini.

Untuk dapat lanjut ke babak selanjutnya peserta juga harus bertarung satu lawan satu dalam tantangan “Menjaga Bola”. Mereka harus menjaga bola yang dipegang agar lawan tak mengambilnya. Sebab, siapa pun yang memegang bola di detik terakhir, ialah pemenangnya.

Tantangan berkelompok juga sangat sengit. Salah satunya adalah “Memindahkan Perahu”. seberat 1,5 ton. Meskipun tantangan ini dilakukan oleh gabungan dua tim, namun raut wajah mereka pun menunjukkan bahwa ini tidaklah mudah.

Menuju babak final, peserta yang tersisa dihadapkan dengan tantangan yang terinspirasi dari mitologi Yunani, seperti “The Wings of Icarus”, “The Tail of Ouroboros”, “The Punishment of Atlas”, dan “The Punishment of Sisyphus”.

4. Kontroversi Peserta

Meski begitu, acara ini juga memiliki beragam kontroversi. Misalnya saja, warganet menganggap Park Hyung Geun melakukan pelecehan ke Kim Chun Ri karena saat tantangan “Menjaga Bola” pria itu menekan bagian dadanya. Bahkan, ia memberikan gestur yang meremehkan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Tren
UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

Tren
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Tren
Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Tren
Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Tren
Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Tren
Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini 'Ditemukan'

57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini "Ditemukan"

Tren
5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

Tren
Kisah Celia, Wanita yang Tidak Makan Selama 4 Tahun akibat Sindrom Langka

Kisah Celia, Wanita yang Tidak Makan Selama 4 Tahun akibat Sindrom Langka

Tren
Tema Met Gala dari Masa ke Masa, 'Sleeping Beauties: Reawakening Fashion' Jadi Tajuk 2024

Tema Met Gala dari Masa ke Masa, "Sleeping Beauties: Reawakening Fashion" Jadi Tajuk 2024

Tren
Cabut Gigi Bungsu, ke Dokter Gigi Umum atau Spesialis Bedah Mulut?

Cabut Gigi Bungsu, ke Dokter Gigi Umum atau Spesialis Bedah Mulut?

Tren
Cara Daftar Anggota PPS Pilkada 2024, Berikut Syarat dan Prosedurnya

Cara Daftar Anggota PPS Pilkada 2024, Berikut Syarat dan Prosedurnya

Tren
Profil CNF Clairefontaine di Perancis, Tempat Pertandingan Indonesia Vs Guinea

Profil CNF Clairefontaine di Perancis, Tempat Pertandingan Indonesia Vs Guinea

Tren
Kronologi Fortuner Polda Jabar Picu Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ, Diselesaikan secara Kekeluargaan

Kronologi Fortuner Polda Jabar Picu Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ, Diselesaikan secara Kekeluargaan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com