Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penderita Diabetes Berisiko Alami Kebutaan, Ini Penyebab dan Gejalanya

Kompas.com - 19/01/2023, 12:20 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

 

Tahapan retinopati diabetik penderita diabetes

Dilansir dari laman Centers for Disease Control and Prevention, retinopati diabetik memiliki 2 tahap utama.

1. Tahap awal (nonproliferatif)

Kondisi di mana dinding pembuluh darah di retina melemah dan membengkak, kemudian membentuk kantung kecil.

Pada kondisi yang parah, kantung ini dapat mengeluarkan cairan hingga darah. Hal tersebut dapat menyebabkan bagian retina membengkak (edema makula).

Edema makula sendiri merupakan penyebab kebutaan paling umum pada orang dengan retinopati diabetik.

Bahkan, sekitar setengah dari penderita retinopati diabetik, mengalami edema makula.

Baca juga: Jenis Olahraga untuk Penderita Diabetes, Bantu Turunkan Gejalanya!

2. Tahap lanjut (proliferatif)

Pada tahap ini, retina mulai ditumbuhi pembuluh darah baru. Pembuluh baru ini cukup rapuh dan sering mengalirkan darah ke dalam vitreous (gel bening antara lensa dan retina).

Dampaknya adalah, ketika mengalami pendarahan ringan, Anda akan melihat beberapa bintik hitam yang mengambang dalam penglihatan.

Namun, ketika mengalami banyak pendarahan, penglihatan Anda dapat terhalang sepenuhnya.

Beberapa gejala lain retinopati diabetik penderita diabetes

ilustrasi pria mengalami gangguan penglihatan akibat diabetesFreepik/cookie_studio ilustrasi pria mengalami gangguan penglihatan akibat diabetes

Baca juga: Kenali 5 Gejala Diabetes yang Tidak Biasa, Muncul di Kulit hingga Mata

Penderita diabetes yang mengalami retinopati diabetik, dapat mengalami sejumlah gejala jika sampai pada stadium lanjut, antara lain:

  • Penglihatan kabur
  • Bintik-bintik atau bentuk gelap pada penglihatan (floaters)
  • Kesulitan melihat warna
  • Area gelap atau kosong dalam penglihatan
  • Kehilangan penglihatan

Oleh karena itu, penderita diabetes sangat disarankan untuk rutin melakukan pemeriksaan mata, setidaknya satu kali dalam setahun.

Hal itu penting dilakukan meski Anda tidak merasakan keluhan apapun pada mata. Sebab diagnosis dan penanganan sejak dini akan sangat membantu melindungi penglihatan Anda.

Baca juga: Cermati 7 Gejala Katarak sejak Dini

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Lembur Tingkatan Risiko Diabetes Pada Perempuan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com