Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratusan Perusahaan di Inggris Terapkan Sistem 4 Hari Kerja Tanpa Potong Gaji

Kompas.com - 29/11/2022, 17:30 WIB
Retia Kartika Dewi,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

Direktur kampanye Inggris, Jpy Ryle mengatakan ada peningkatan momentum dalam penerapan sistem kerja 4 hari seminggu, bahkan saat perusahaan bersiap menghadapi resesi yang panjang.

“Kami ingin melihat empat hari seminggu tanpa kehilangan gaji menjadi cara normal bekerja di negara ini pada akhir dekade ini, jadi kami bertujuan untuk mendaftarkan lebih banyak perusahaan selama beberapa tahun ke depan,” ujar Ryle.

Baca juga: Berapa Besaran Biaya Rapat Menteri di Luar Kantor? Ini Estimasinya

“Dengan banyak bisnis yang berjuang untuk membayar 10 persen kenaikan gaji inflasi, kami mulai melihat semakin banyak bukti bahwa kerja 4 hari seminggu tanpa kehilangan gaji karyawan ditawarkan sebagai solusi alternatif,” lanjut dia.

Sebagian besar perusahaan yang secara resmi mengadopsi sistem kerja ini berada di sektor jasa seperti perusahaan teknologi, acara, atau pemasaran.

Namun, kampanye tersebut mengatakan bahwa beberapa pengusaha manufaktur dan konstruksi juga ikut mendaftar.

Di samping itu, beberapa sejarawan mengatakan, ada perdebatan tentang pengenalan sistem 4 hari kerja dalam seminggu yang memiliki banyak kesamaan dengan kampanye abad ke-19 untuk akhir pekan dua hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com