KOMPAS.com - Unggahan video yang memperlihatkan helikopter memporak-porandakan tenda pengungsi korban gempa di Cianjur viral di media sosial.
Video itu diunggah oleh akun Facebook ini, Jumat (25/11/2022).
"Tenda pengungsian korban gempa bumi Cianjur berterbangan ketika pesawat helikopter datang membawa bantuan Lewat darat akses susah , pakai helikopter tenda pada rusak," tulis keterangan video.
Baca juga: Viral, Video Bantuan Korban Gempa Cianjur Disebut Kebanyakan Mi Instan, Ini Kata BNPB
Dalam video, tampak helikopter yang membawa bantuan untuk korban gempa di Cianjur tersebut terbang terlalu rendah, sehingga menimbulkan angin kencang.
Akibatnya, tenda dan barang-barang pengungsi beterbangan.
Tak hanya itu, barang-barang bantuan tampak dilemparkan dari atas helikopter.
Setelah ditelusuri, helikopter itu milik Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas).
Baca juga: Viral Unggahan Makan Telur Mentah Disebut Sebabkan Tipes, Benarkah?
Lantas, seperti apa penjelasan Basarnas?
Saat dikonfirmasi, Koordinator Humas Basarnas Anjar Sulistiyono mengirimkan link artikel dari Kompas TV yang berisi permohonan maaf Kepala Basarnas RI Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi terkait insiden tersebut.
"Memang kemarin terjadi ada video viral kalau ada tenda yang terbang akibat distribusi kita. Yang pertama saya harus minta maaf bahwa niatan kita baik, memang ada kesalahan dalam pendekatan," kata Henri.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.