Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Efek Makan Gorengan Tiap Hari, Ini yang Bisa Terjadi pada Tubuh

Kompas.com - 18/11/2022, 10:05 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

KOMPAS.com - Siapa yang tak suka gorengan? Tua muda, laki-laki ataupun wanita, hampir semuanya menyukai gorengan.

Gorengan di sini baik yang berbentuk makanan kecil atau pun lauk teman nasi dan sayur mayur. Mulai dari pisang goreng, bakwan, kentang goreng, hingga tempe mendoan dan ikan-ikanan.

Meski banyak peringatan dari ahli kesehatan akan bahaya gorengan, namun kebanyakan orang tetap lekat dengan kudapan khas masyarakat Indonesia ini.

Lantas, apa saja sebenarnya efek jika kita makan gorengan hampir tiap hari?

Bahaya makan gorengan setiap hari

Ini beberapa hal yang bisa terjadi pada tubuh, jika Anda terlalu sering makan gorengan:

1. Tubuh berisiko terkena stroke dan serangan jantung

Dilansir dari Eatthis (20/1/2021), berdasarkan studi yang diterbitkan di jurnal Heart, hobi makan gorengan berkaitan erat dengan peningkatan gangguan kardiovaskular seperti stroke dan serangan jantung.

Dibandingkan dengan kelompok yang menolak gorengan, kelompok penyuka gorengan memiliki peningkatan risiko sebanyak 28 persen terkena stroke dan serangan jantung.

Selain itu, hobi mengonsumsi gorengan tanpa batas juga meningkatkan risiko gagal jantung.

Gagal jantung sendiri adalah gangguan kesehatan kronis dan progresif, berupa otot jantung yang tak kuat memompa darah layaknya otot yang normal.

Baca juga: Tips Mengolah Gorengan Sehat, Rendah Kolesterol Jahat

2. Berat badan mudah naik

Makan gorengan tiap hari bisa menambah simpanan lemak tubuh, dan hal ini bisa menambah berat badan.

Penambahan berat badan sedikit demi sedikit namun dalam waktu lama, tentu saja bisa mengarah ke obesitas.

ilustrasi gorengan atau camilan asin. SHUTTERSTOCK/Andang Riana ilustrasi gorengan atau camilan asin.

3. Tubuh berisiko mengembangkan diabetes tipe 2

Masih dari Eatthis, dalam studi tahun 2014 yang diterbitkan dalam The American Journal of Clinical Nutrition disebutkan bahwa pengonsumsian gorengan dalam frekuensi terlalu sering bisa berisiko mengembangkan diabeter tipe 2.

Dalam studi itu, ditemukan bahwa mereka yang mengonsumsi gorengan empat hingga enam kali dalam seminggu meningkatkan risiko pengembangan diabetes tipe 2 hingga sebanyak 39 persen.

Baca juga: Studi, Gorengan Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung

4. Mudah terkena gangguan pencernaan

Dilansir dari Time (27/10/2017), Ayla Barmmer, ahli gizi dari Boston, Amerika Serikat, mengatakan bahwa ketika kita terlalu banyak makan gorengan, maka kandungan lemak dari gorengan bisa membuat saluran cerna bekerja lebih berat.

Di antara karbohidrat dan protein, lemak adalah kandungan yang paling lama dicerna dan dirombak oleh tubuh. Saluran cerna butuh banyak enzim khusus untuk merombak kandungan lemak.

Halaman:

Terkini Lainnya

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Tren
Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Tren
8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

Tren
Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Tren
Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Tren
Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Tren
Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Tren
Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Tren
Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com