Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angka 4 dan 13 Sering Dianggap Angka Sial, Apa Alasannya?

Kompas.com - 22/10/2022, 20:04 WIB
Retia Kartika Dewi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebagian orang meyakini bahwa ada angka atau nomor yang bisa membawa kesialan pada hidup.

Angka tersebut yakni 4 dan 13.

Oleh karena itu, dalam keseharian, angka 4 dan 13 sering kali tidak dipakai untuk penomoran pada kamar hotel, lift, nomor lantai pada gedung tinggi, pelat nomor kendaraan, dan lainnya.

Mereka percaya selama tidak menggunakan angka tersebut, maka kesialan tidak akan menghampiri bisnis mereka.

Baca juga: Angka Kematian akibat Covid-19 Melandai, Apa Artinya?

Lalu, apa alasan nomor 4 dan 13 disebut sebagai angka sial dalam skala global?

Angka 4

Dilansir dari Bloomberg (28/9/2015), menurut orang China, angka 4 dianggap sial karena secara pengucapan/kedengarannya sangat mirip dengan kata "kematian".

Akibatnya, gedung-gedung China umumnya tidak memakai penomoran 4 sebagai nomor lantai.

Demikian juga, pengemudi China sebisa mungkin menghindari pelat nomor yang berakhiran angka 4.

Sebab, mereka juga dapat memilih dari banyak opsi dengan nomor yang dibuat secara acak.

Jika memungkinkan, banyak yang memilih pelat nomor secara acak, jika tidak, maka setidaknya mereka akan memilih satu angka yang angka terakhirnya bukan "4".

Baca juga: Ramai soal Kode Pelat Nomor Kalsel DA, Mengapa Tak Berawalan K seperti di Provinsi Kalimantan Lainnya?


Ternyata kebiasaan yang tampaknya tidak berbahaya memiliki dampak yang cukup besar pada lalu lintas Beijing.

Diketahui, sebuah kelompok riset internasional melaporkan bahwa enam nomor ekor pelat (0, 1, 2, 3, 5, dan 7) masing-masing mencerminkan bagian statistik kendaraan yang adil, kira-kira 10 persen.

Tiga angka keberuntungan (6, 8, dan 9) banyak dipakai pada ujung pelat, dengan masing-masing 12 atau 13 persen.

Baca juga: Mengapa Tulisan Ambulans Dibuat Terbalik?

Sedangkan, pelat nomor berakhiran 4, hanya mencakup 1 hingga 3 persen dari semua mobil.

Artinya, bagi perjalanan Anda di Beijing, lebih banyak mobil pada hari-hari yang melarang nomor ekor 4 dan 9 dari zona terlarang.

Halaman:

Terkini Lainnya

Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Tren
Daftar Harga Sembako per Awal Mei 2024, Beras Terendah di Jawa Tengah

Daftar Harga Sembako per Awal Mei 2024, Beras Terendah di Jawa Tengah

Tren
Menakar Peluang Timnas Indonesia Vs Guinea Lolos ke Olimpiade Paris

Menakar Peluang Timnas Indonesia Vs Guinea Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Berapa Suhu Tertinggi di Asia Selama Gelombang Panas Terjadi?

Berapa Suhu Tertinggi di Asia Selama Gelombang Panas Terjadi?

Tren
Menyusuri Ekspedisi Arktik 1845 yang Nahas dan Berujung Kanibalisme

Menyusuri Ekspedisi Arktik 1845 yang Nahas dan Berujung Kanibalisme

Tren
Apa Itu Vaksin? Berikut Fungsi dan Cara Kerjanya di Dalam Tubuh Manusia

Apa Itu Vaksin? Berikut Fungsi dan Cara Kerjanya di Dalam Tubuh Manusia

Tren
Puncak Hujan Meteor Eta Aquarids 5-6 Mei 2024, Bisakah Disaksikan di Indonesia?

Puncak Hujan Meteor Eta Aquarids 5-6 Mei 2024, Bisakah Disaksikan di Indonesia?

Tren
Kronologi dan Dugaan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Pelaku Sempat Melakukan Upaya Bunuh Diri

Kronologi dan Dugaan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Pelaku Sempat Melakukan Upaya Bunuh Diri

Tren
7 Manfaat Ikan Teri, Menyehatkan Mata dan Membantu Diet

7 Manfaat Ikan Teri, Menyehatkan Mata dan Membantu Diet

Tren
Buah dan Sayur yang Tidak Boleh Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah dan Sayur yang Tidak Boleh Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
Jadwal dan Live Streaming Pertandingan Semifinal Thomas dan Uber Cup 2024 Hari ini

Jadwal dan Live Streaming Pertandingan Semifinal Thomas dan Uber Cup 2024 Hari ini

Tren
Sederet Fakta Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Dilakukan di Jalan Desa

Sederet Fakta Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Dilakukan di Jalan Desa

Tren
Bagaimana Tubuh Bisa Menghasilkan Vitamin D Saat Terpapar Sinar Matahari?

Bagaimana Tubuh Bisa Menghasilkan Vitamin D Saat Terpapar Sinar Matahari?

Tren
Waspada Cuaca Panas Melanda Indonesia, Ini Tips Menghadapinya

Waspada Cuaca Panas Melanda Indonesia, Ini Tips Menghadapinya

Tren
7 Tanda Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan, Pegal di Pundak dan Mudah Mengantuk

7 Tanda Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan, Pegal di Pundak dan Mudah Mengantuk

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com