Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Fakta WNI Mengamuk di Pesawat Turkish Airlines

Kompas.com - 13/10/2022, 14:31 WIB
Diva Lufiana Putri,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah video penumpang membuat rusuh di pesawat Turkish Airlines, ramai di media sosial pada Rabu (12/10/2022).

Video tersebut menampilkan keributan di dalam pesawat Turkish Airlines dengan nomor penerbangan TK 56.

Diberitakan Kompas.com, Rabu (12/10/2022), penumpang yang memantik keributan merupakan seorang warga negara Indonesia (WNI) berinisial MJJB.

Berikut sejumlah fakta peristiwa keributan di Pesawat Turkish Airlines:

Baca juga: Kronologi Penumpang Turkish Airline Ngamuk di Pesawat hingga Diturunkan di Bandara Terdekat dalam Kondisi Luka

1. Dalam kondisi mabuk hingga memukul pramugara

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan menjelaskan, berdasarkan informasi yang diterima pihaknya, MJJB saat itu tengah dalam kondisi mabuk.

Peristiwa bermula dari pramugara yang meminta MJJB untuk tertib di dalam pesawat yang tengah mengudara pada Selasa (11/10/2022) itu.

Namun, ia tak mau dan akhirnya memukul pramugara tersebut.

Aksi pemukulan itu pun memantik amarah penumpang lain, dan MJJB menjadi bulan-bulanan sejumlah penumpang dan kru pesawat.

"Dia memukul salah seorang crew atau pramugara pesawat Turkish Airlines saat pesawat masih mengudara, sehingga memancing amarah penumpang lain," kata Zulpan, Rabu (12/10/2022).

Baca juga: Ulah Pilot Lion Air Mabuk di Pesawat Turkish Airlines, Pukul Pramugara Berujung Dihajar Penumpang Lain...

2. Diturunkan di bandara terdekat

Zulpan menuturkan, Turkish Airlines akhirnya menurunkan MJJB di bandara terdekat, yakni Bandara Kualanamu di Sumatera Utara.

"Karena terjadi kegaduhan di atas pesawat, kemudian pesawat Turkish Airlines menurunkan penumpang WNI yang luka di Bandara Kualanamu," kata dia.

Akibat terkena pukulan dari penumpang lain dan kru pesawat, MJJB dilaporkan menderita sejumlah luka dan harus mendapatkan perawatan di Sumatera Utara.

3. Pesawat sampai terlambat satu jam

Setelah menurunkan MJJB, pesawat kembali melanjutkan perjalanan menuju Bandara Soekarno-Hatta sekitar pukul 19.05 WIB, lebih lama satu jam dari perkiraan jadwal tiba.

Imbasnya, keberangkatan Turkish Airlines TK 56 dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Turkiye pun mengalami keterlambatan.

"Keberangkatan pesawat Turkish Airlines yang seharusnya pukul 21.05 WIB pun berubah menjadi pukul 22.05 WIB," pungkas Zulpan.

Baca juga: Saat Penumpang yang Ngamuk di Pesawat Turkish Airlines Ternyata adalah Karyawan Lion Air…

Halaman:

Terkini Lainnya

Cara Memilih Sekolah SMP-SMA Jalur Zonasi PPDB Jakarta 2024

Cara Memilih Sekolah SMP-SMA Jalur Zonasi PPDB Jakarta 2024

Tren
BMKG Ungkap Penyebab Suhu Panas di Surabaya dan Jakarta, Berlangsung sampai Kapan?

BMKG Ungkap Penyebab Suhu Panas di Surabaya dan Jakarta, Berlangsung sampai Kapan?

Tren
Dulu Berseberangan, Apa yang Membuat PDI-P Kini Melirik Anies Baswedan?

Dulu Berseberangan, Apa yang Membuat PDI-P Kini Melirik Anies Baswedan?

Tren
Head to Head Indonesia Vs Filipina, Garuda di Atas Angin

Head to Head Indonesia Vs Filipina, Garuda di Atas Angin

Tren
Kapolda Ahmad Luthfi Segera Jadi Irjen Kemendag, Bagaimana Nasibnya pada Pilkada Jateng 2024?

Kapolda Ahmad Luthfi Segera Jadi Irjen Kemendag, Bagaimana Nasibnya pada Pilkada Jateng 2024?

Tren
Pesawat Austrian Airlines Terjang Badai Es, Bagian Depan sampai Berlubang Besar

Pesawat Austrian Airlines Terjang Badai Es, Bagian Depan sampai Berlubang Besar

Tren
Cara Daftar PPDB Online Jakarta 2024, Pilih Sekolah di ppdb.jakarta.go.id

Cara Daftar PPDB Online Jakarta 2024, Pilih Sekolah di ppdb.jakarta.go.id

Tren
Menteri Kabinet Perang Israel Benny Gantz Mundur, Konflik Berpotensi Semakin Memanas

Menteri Kabinet Perang Israel Benny Gantz Mundur, Konflik Berpotensi Semakin Memanas

Tren
Jadwal Indonesia Vs Filipina 11 Juni 2024, Pukul Berapa?

Jadwal Indonesia Vs Filipina 11 Juni 2024, Pukul Berapa?

Tren
Ormas Keagamaan Tolak Kelola Tambang, Bahlil: Tidak Bisa Kami Paksa

Ormas Keagamaan Tolak Kelola Tambang, Bahlil: Tidak Bisa Kami Paksa

Tren
9 Tanda Tubuh Kekurangan Kalsium, Salah Satunya Mudah Cemas

9 Tanda Tubuh Kekurangan Kalsium, Salah Satunya Mudah Cemas

Tren
Benarkah Tidak Sarapan Bikin Tubuh Gemuk? Ini Menurut Riset dan Ahli

Benarkah Tidak Sarapan Bikin Tubuh Gemuk? Ini Menurut Riset dan Ahli

Tren
Jenis Ikan yang Perlu Dibatasi Penderita Batu Ginjal, Apa Saja?

Jenis Ikan yang Perlu Dibatasi Penderita Batu Ginjal, Apa Saja?

Tren
Peran Tersangka Pengeroyokan Bos Rental Mobil di Pati: Pertama Pukul Korban, Diikuti Warga Lain

Peran Tersangka Pengeroyokan Bos Rental Mobil di Pati: Pertama Pukul Korban, Diikuti Warga Lain

Tren
5 Fakta Polwan Bakar Suami di Mojokerto gara-gara Gaji Ke-13, Berawal dari Judi 'Online'

5 Fakta Polwan Bakar Suami di Mojokerto gara-gara Gaji Ke-13, Berawal dari Judi "Online"

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com