Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gejala Awal Diabetes, Apa Saja?

Kompas.com - 24/08/2022, 20:00 WIB
Nur Rohmi Aida,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

Ginjal tak bisa mengembalikan semuanya, sehingga kemudian tubuh menjadi memiliki lebih banyak urin dan itu juga menyebabkan seseorang butuh lebih banyak cairan.

Ini juga kemudian yang menyebabkan seseorang semakin ingin buang air kecil.

Baca juga: 4 Cara Mencegah Penyakit Diabetes

3. Mulut kering dan kulit gatal

Gejala ini muncul karena tubuh memakai cairan untuk buang air kecil, yang pada akhirnya menyebabkan kelembaban kemudian berkurang.

Anda mungkin akan mengalami dehidrasi dan kulit menjadi kering. Pada akhirnya inilah yang menyebabkan kulit menjadi gatal.

4. Penglihatan kabur

Berubahnya  kadar cairan dalam tubuh akibat kondisi diabetes, bisa membuat lensa mata bengkak.

Saat lensa bengkak, maka kemudian membuat mata menjadi tidak fokus dan penglihatan kabur.

Baca juga: Diabetes Bisa Menyerang Remaja, Kenali Tanda-tanda Gejalanya

Gejala diabetes tipe 1 dan 2

Sejumlah gejala lain juga bisa muncul pada penderita yang mengalami penyakit diabetes bisa dilihat pada jenisnya.

Diabetes Tipe 2 sejumlah gejala yang bisa muncul, yakni:

  • Infeksi ragi
  • Luka lambat sembuh
  • Nyeri atau mati rasa pada kaki

Sementara pada diabetes tipe 1 gejala yang mungkin perlu diperhatikan, yakni:

  • Mual muntah
  • Penurunan berat badan yang tidak direncanakan.

Baca juga: Faktor Risiko Diabetes, Penyakit Rini S Bon Bon Sebelum Meninggal

Diabetes tipe 1 dan 2

Dikutip dari CDC, diabetes tipe 1 adalah diabetes yang diduga karena reaksi autoimun, yakni tubuh menyerang dirinya sendiri secara tak sengaja.

Reaksi tersebut menyebabkan tubuh berhenti membuat insulin. 5-10 persen penderita diabetes memiliki jenis tipe 1 ini.

Umumnya gejala diabetes tipe 1 berkembang cepat dan didiagnosis pada anak, remaja dan dewasa muda.

Sementara itu, Diabetes tipe 2 adalah kondisi tubuh tak bisa memakai insulin dengan baik dan tak bisa menjaga gula darah pada tingkat normal, 90-95 persen penderita diabetes memiliki tipe 2.

Kondisi ini berkembang selama bertahun-tahun dan biasanya terjadi pada orang dewasa.

Dikutip dari MayoClinic penyebab terutama dari dua masalah yang saling terkait yakni:

  • Sel-sel di otot, lemak dan hati menjadi resisten terhadap insulin. Karena sel-sel ini tidak berinteraksi secara normal dengan insulin, sehingga tidak menerima cukup gula.
  • Pankreas tidak dapat memproduksi insulin yang cukup untuk mengatur kadar gula darah.

Meski demikian tak diketahui mengapa ini terjadi, kelebihan berat badan dan kurang aktif bergerak adalah faktor utama yang berkontribusi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com