Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Lia Sundah Suntoso
Pengacara

IDEAS-Indonesia Fellow; Sekjen dan Co-Founder Amerika Bersatu untuk Indonesia; Pendiri forum World Vaccine Update; dan Presiden Asosiasi Pengacara Indonesia di Amerika Serikat

Mencari Kebenaran (pada Kasus Kematian Brigadir J)

Kompas.com - 16/08/2022, 13:27 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Poin yang mau saya sampaikan adalah keberadaan silent majority yang sebenarnya diwakili sosok masyarakat kebanyakan yang punya “kebenaran sendiri”. Sedari awal kehadiran mereka tidak diperhitungkan, persis seperti para penonton yang tak bisa ikut campur pada proses pengambilan keputusan wasit. Namun mereka tak pernah salah menuliskan sejarah.

Baca juga: Sambo, Kode Etik dan Rasa Etika Publik

Tiga setengah dekade setelah 1986 dan dilengkapi dengan CSI, CCTV, uji forensik canggih dan lain sebagainya, meski cenderung enggan berterus terang dalam kehidupan nyata, faktanya, silent majority eksis bertukar informasi melalui ruang media sosial dan cara berkomunikasi lainnya.

Pada kasus Duren Tiga, kejanggalan informasi resmi jelas mengusik logika mereka. Amat disayangkan, rendahnya literasi media, apatisme terhadap kualitas informasi dan kecenderungan memberi ruang pada motif yang sifatnya sensasional dan menguras emosi, tanpa disadari mengarak mereka yang dapat larut untuk memercayai berbagai narasi sarat kepentingan, yang secara tak langsung mengkotak-kotakkan mereka sesuai keyakinannya. Pada versi yang bagi mereka benar.

Namun begitu, saya masih percaya pada kekuatan silent majority. Tanpa penonton, industri sepakbola bangkrut. Tanpa rakyat, tak ada negara. Meski kerap berada di persimpangan atau berdiri kebingungan, suara mereka jelas diperhitungkan, bahkan, diperebutkan.

Dalam konteks kehidupan sehari-hari, justru si pendomplenglah yang harus diwaspadai. Ini berlaku bukan hanya pada kasus Duren Tiga saja. Terbukti, kemampuan beserta akses yang dimiliki setidaknya berpotensi menyetir silent majority, yang saya harap, cepat-cepat kemping di luar lapangan.

Dari situ, di pinggiran, polarisasi isu-isu yang berpotensi digunakan penumpang gelap untuk memajukan agenda tertentu atau memojokkan salah satu pihak akan lebih mudah terlihat.

Harapan saya, begitu teridentifikasi, ayo kita sama-sama luruskan tanpa perlu ribut-ribut.

"Perang udara" akan mencapai puncaknya menuju 2024. “Eling lan waspada,” (Sadar dan waspada) kata Jayabaya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Sunat Perempuan Dilarang WHO karena Berbahaya, Bagaimana jika Telanjur Dilakukan?

Sunat Perempuan Dilarang WHO karena Berbahaya, Bagaimana jika Telanjur Dilakukan?

Tren
UU Desa: Jabatan Kades Bisa 16 Tahun, Dapat Tunjangan Anak dan Pensiun

UU Desa: Jabatan Kades Bisa 16 Tahun, Dapat Tunjangan Anak dan Pensiun

Tren
Harga Kopi di Vietnam Melambung Tinggi gara-gara Petani Lebih Pilih Tanam Durian

Harga Kopi di Vietnam Melambung Tinggi gara-gara Petani Lebih Pilih Tanam Durian

Tren
Kasus Mutilasi di Ciamis dan Tanggung Jawab Bersama Menangani Orang dengan Gangguan Mental

Kasus Mutilasi di Ciamis dan Tanggung Jawab Bersama Menangani Orang dengan Gangguan Mental

Tren
Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Mengatasi Kecemasan Berlebih

Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Mengatasi Kecemasan Berlebih

Tren
Terkait Penerima KIP Kuliah yang Bergaya Hedon, UB: Ada Evaluasi Ulang Tiga Tahap

Terkait Penerima KIP Kuliah yang Bergaya Hedon, UB: Ada Evaluasi Ulang Tiga Tahap

Tren
Catat, Ini 5 Jenis Kendaraan yang Dibatasi Beli Pertalite di Batam Mulai Agustus

Catat, Ini 5 Jenis Kendaraan yang Dibatasi Beli Pertalite di Batam Mulai Agustus

Tren
Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta, Begini Kata Ahli UGM

Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta, Begini Kata Ahli UGM

Tren
BMKG: Wilayah yang Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang 9-10 Mei 2024

BMKG: Wilayah yang Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang 9-10 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Hujan Lebat 9 Mei 2024 | Vaksin AstraZeneca Ditarik Peredarannya

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Hujan Lebat 9 Mei 2024 | Vaksin AstraZeneca Ditarik Peredarannya

Tren
Mengulik Racunomologi

Mengulik Racunomologi

Tren
Pemain Bola Malaysia Kembali Jadi Korban Penyerangan, Mobil Diadang Saat Berangkat ke Tempat Latihan

Pemain Bola Malaysia Kembali Jadi Korban Penyerangan, Mobil Diadang Saat Berangkat ke Tempat Latihan

Tren
Cara Mengetahui Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

Cara Mengetahui Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

Tren
Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Menurunkan Kolesterol Jahat

Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Menurunkan Kolesterol Jahat

Tren
Sejumlah Riset Sebut Hubungan Kekurangan Vitamin D dengan PCOS

Sejumlah Riset Sebut Hubungan Kekurangan Vitamin D dengan PCOS

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com