Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini Fenomena Matahari di Atas Kabah, Ini Jadwal, Wilayah, dan Cara Cek Kiblat

Kompas.com - 15/07/2022, 06:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

Pasalnya, kompas dipengaruhi oleh medan magnet, sehingga bisa memengaruhi keakuratan pengukuran.

Sebelum mengecek kembali arah kiblat, persiapkan sejumlah peralatan sebagai berikut:

Tongkat lurus atau benda tegak tidak berongga seperti spidol papan tulis, botol plastik PET, dan botol minum. Bisa juga menggunakan benang berbandul.

Jam yang sudah dikalibrasikan (bisa merujuk pada http://jam.bmkg.go.id/Jam.BMKG atau https://time.is/)

Selanjutnya, ikuti langkah mengecek arah kiblat berikut:

  1. Tentukan tempat yang akan diketahui arah kiblatnya. Cari lokasi yang rata dan tentunya terkena cahaya Matahari.
  2. Tancapkan tongkat (atau benda lain yang tersedia) di atas permukaan tanah dan pastikan tongkat benar-benar tegak lurus (90 derajat dari permukaan tanah). Jika menggunakan benang berbandul, cukup gantungkan benang.
  3. Tunggu hingga waktu Kulminasi Agung tiba. Kemudian, amati bayangan tongkat atau benang saat waktu Kulminasi Agung.
  4. Tandai ujung bayangan, dan tarik garis lurus dengan pusat bayangan tongkat atau bandul.
  5. Garis lurus yang menghadap dari ujung pusat ke pusat bayangan merupakan arah kiblat untuk tempat tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com