Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Deretan Kontroversi Putin Selama 22 Tahun Menguasai Rusia

Kompas.com - 15/03/2022, 18:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

 

Menjabat perdana menteri

Konstitusi Rusia kala itu melarang seseorang untuk maju di pemilihan presiden jika sudah menjabat dua periode berturut-turut.

Hal itu membuat Putin tidak bisa mencalonkan dirinya sebagai presiden pada pemilihan 2008.

Dilansir dari Britannica, pemilihan presiden Maret 2008 dimenangkan oleh Dmitry Medvedev yang masih satu partai dengan Putin.

Pada 7 Mei 2008, Medvedev mengusulkan Putin sebagai Perdana Menteri Rusia dan kemudian terpilih sehari setelahnya.

Kecurigaan publik akan Medvedev yang dijadikan boneka menguat saat September 2011, dirinya mengajukan Putin kepada United Russia Congress sebagai calon presiden pemilihan tahun 2012.

Sebagai informasi, di Rusia tidak ada batasan berapa kali seseorang dapat menjadi presiden. Larangan berlaku jika presiden dijabat oleh seseorang yang sama lebih dari dua kali berturut-turut.

Oleh karena itu, pencalonan Putin pada pemilihan presiden 2012 memang diperbolehkan.

Baca juga: Mengapa Rusia Menyerang Ukraina dan Apa yang Diincar Putin?

Presiden periode ketiga

Putin kembali memenangkan pemilihan presiden pada 2012 untuk masa jabatan selama enam tahun, hingga 2018.

Medvedev sebelumnya telah mengubah masa jabatan presiden yang semula empat tahun menjadi enam tahun.

Periode ketiga Putin ini menuai kontroversi karena dianggap tidak sesuai dengan konstitusi.

Belum lagi pada periode ini, Medvedev terpilih menjadi perdana menteri hingga membuat keduanya seperti hanya bertukar posisi saja.

Beberapa pengamat saat itu juga menuding Putin melakukan kecurangan, sehingga bisa memenangkan pemilihan presiden.

Baca juga: Putin Lepaskan Singa untuk Cegah Warga Keluar Rumah Saat Wabah Corona

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Berkaca dari Unggahan Viral Pelajar Bercanda Menghina Palestina, Psikolog Ungkap Penyebabnya

Berkaca dari Unggahan Viral Pelajar Bercanda Menghina Palestina, Psikolog Ungkap Penyebabnya

Tren
Sederet Masalah pada Haji 2024: Ada Makanan Basi dan Tenda Tak Layak

Sederet Masalah pada Haji 2024: Ada Makanan Basi dan Tenda Tak Layak

Tren
Kapan Terakhir Unduh Sertifikat UTBK? Berikut Link dan Cara Mengeceknya

Kapan Terakhir Unduh Sertifikat UTBK? Berikut Link dan Cara Mengeceknya

Tren
10 Bandara Terbaik di Asia 2024, Dua di Antaranya Milik Indonesia

10 Bandara Terbaik di Asia 2024, Dua di Antaranya Milik Indonesia

Tren
Tiket Kereta Compartment Suites Termahal Rp 2,45 Juta, Ini Kata KAI

Tiket Kereta Compartment Suites Termahal Rp 2,45 Juta, Ini Kata KAI

Tren
Benarkah Makan Kol Goreng Bisa Picu Kanker? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Benarkah Makan Kol Goreng Bisa Picu Kanker? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Tren
6 Alasan Jalan Kaki Mundur Lebih Baik dari Jalan Kaki Biasa

6 Alasan Jalan Kaki Mundur Lebih Baik dari Jalan Kaki Biasa

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 15-16 Juni 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 15-16 Juni 2024

Tren
[POPULER TREN] Suplemen untuk Orang 40 Tahun | Duduk Perkara Sekuriti GBK Ribut dengan Fotografer

[POPULER TREN] Suplemen untuk Orang 40 Tahun | Duduk Perkara Sekuriti GBK Ribut dengan Fotografer

Tren
Tidak Lolos SNBT, Ini 5 PTN yang Masih Buka Jalur Mandiri Juni 2024

Tidak Lolos SNBT, Ini 5 PTN yang Masih Buka Jalur Mandiri Juni 2024

Tren
Bocoran Susunan Satgas Judi Online yang Dikomandoi Menko Polhukam, Ada Siapa Saja?

Bocoran Susunan Satgas Judi Online yang Dikomandoi Menko Polhukam, Ada Siapa Saja?

Tren
Seorang Dokter Temukan Potongan Jari Manusia di Dalam Es Krim 'Cone'

Seorang Dokter Temukan Potongan Jari Manusia di Dalam Es Krim "Cone"

Tren
4 Kader Gerindra yang Dapat Jatah Komisaris BUMN, Siapa Saja?

4 Kader Gerindra yang Dapat Jatah Komisaris BUMN, Siapa Saja?

Tren
Apakah Karyawan Swasta Dapat Libur Cuti Bersama Idul Adha? Berikut Aturannya

Apakah Karyawan Swasta Dapat Libur Cuti Bersama Idul Adha? Berikut Aturannya

Tren
7 Manfaat Memelihara Anjing, Salah Satunya Baik untuk Kesehatan Jantung

7 Manfaat Memelihara Anjing, Salah Satunya Baik untuk Kesehatan Jantung

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com