Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Lagu "Fly Me To The Moon" yang Dipopulerkan Frank Sinatra

Kompas.com - 12/12/2021, 14:32 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Fly me to the moon...Let me play among the stars...Let me see what spring is like...On a Jupiter and Mars

Demikian penggalan lirik lagu Fly Me to the Moon yang dibawakan oleh penyanyi legendaris, Frank Sinatra, yang lahir pada hari ini 106 tahun lalu.

Frank Sinatra lahir di Hoboken, New Jersey, Amerika Serikat, pada 12 Desember 1915 dengan nama lengkap Francis Albert Sinatra.

Ia meniti karier sebagai penyanyi dan aktor film, serta merupakan salah satu artis paling populer di abad ke-20.

Fly Me to the Moon merupakan salah satu lagu yang identik dengan penyanyi yang kerap tampil dengan topi bowl ini, selain juga lagu hits lainnya seperti My Way, Love and Marriage, dan Strangers in The Night.

Fly Me to the Moon bukan diciptakan oleh Frank Sinatra, meski banyak orang lebih akrab dengan versi yang ia bawakan.

Baca juga: Kisah di Balik Lagu November Rain Karya Guns N Roses

Sejarah lagu Fly Me To The Moon

Melansir Song Hall, lagu Fly Me to the Moon ditulis oleh Bart Howard pada 1954. Judul asli lagu ini adalah In Other Words.

Penyanyi Kaye Ballard membuat rekaman komersial pertama lagu tersebut, yang dirilis oleh label rekaman Decca pada April 1954.

"In Other Words adalah lagu cinta yang dinyanyikan dengan penuh perasaan oleh Miss Ballard," demikian ulasan singkat tentang lagu ini, yang diterbitkan di Billboard pada 8 Mei 1954.

Selama beberapa tahun berikutnya, sejumlah penyanyi jazz dan kabaret merilis versi cover dari In Other Words dalam album rekaman mereka, termasuk Chris Connor, Johnny Mathis, Portia Nelson, dan Nancy Wilson.

Penyanyi Eydie Gorme juga membawakan lagu ini di albumnya Eydie In Love (1958), yang menduduki peringkat 20 di Cashbox Album Charts dan dinominasikan untuk Grammy Award.

Pada 1960, Peggy Lee merilis In Other Words di album Pretty Eyes. Ia membuat lagu ini semakin populer ketika menyanyikannya di depan banyak penonton televisi dalam acara The Ed Sullivan Show.

Ketika popularitas lagu itu semakin meningkat, banyak orang lebih mengenal In Other Words sebagai Fly Me to the Moon.

Pada 1963, Peggy Lee meyakinkan sang penulis lagu, Bart Howard, untuk mengubah nama lagu ini secara resmi menjadi Fly Me to the Moon.

Lagu tersebut juga dirilis dalam dua versi non-Inggris oleh Connie Francis pada 1963. Dalam bahasa Italia sebagai "Portami Con Te" dan dalam bahasa Spanyol sebagai "Llévame a la Luna".

Halaman:

Terkini Lainnya

5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

Tren
Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Tren
Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Tren
Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Tren
Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Tren
Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Tren
Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

Tren
Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Tren
Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Tren
Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Tren
Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Tren
Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Tren
ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

Tren
Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com