Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE Corona 17 November: Ribuan Kasus Baru di Singapura | Krisis Lonjakan Infeksi Covid-19 di Slovakia

Kompas.com - 17/11/2021, 10:05 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Menurut Kementerian Kesehatan Singapura, ini adalah jumlah kematian harian tertinggi yang dilaporkan sejak 20 Oktober, ketika 18 kematian juga dilaporkan.

Baca juga: Melihat Cara Singapura Mengatasi Wabah DBD...

Jumlah kematian akibat Covid-19 di Singapura sekarang 612.

Dari kasus baru yang dilaporkan pada Selasa, 2.064 infeksi ditularkan secara lokal, terdiri dari 2.021 kasus di masyarakat dan 43 infeksi di asrama pekerja migran.

Sementara itu, lima lainnya merupakan kasus impor.

Baca juga: Mengenal Molnupiravir dan Paxlovid, Dua Obat yang Diklaim Ampuh untuk Covid-19

Obat Covid-19

Pfizer akan mengizinkan produsen obat generik untuk memasok pil antivirus eksperimental Covid-19 ke 95 negara berpenghasilan rendah dan menengah melalui perjanjian lisensi dengan kelompok kesehatan masyarakat internasional, Medicines Patent Pool (MPP).

Pernyataan Pfizer itu diungkapkan pada Selasa (16/11/2021) seperti dilansir Channel News Asia.

Pfizer akan menjual pil yang diproduksinya dengan nama merek Paxlovid.

Baca juga: Cara Dapatkan Paket Obat Covid-19 Gratis untuk Pasien Isolasi Mandiri

Pfizer, pembuat salah satu vaksin Covid-19 yang paling banyak digunakan, mengatakan, pil itu mengurangi kemungkinan rawat inap atau kematian bagi orang dewasa yang berisiko penyakit parah hingga 89 persen dalam uji klinisnya.

Obat tersebut akan digunakan dalam kombinasi dengan ritonavir, obat HIV yang sudah tersedia secara umum.

Kesepakatan lisensi Pfizer mengikuti pengaturan serupa oleh saingannya Merck untuk pembuatan generik pengobatan Covid-19-nya.

Baca juga: Mengenal Molnupiravir dan Paxlovid, Dua Obat yang Diklaim Ampuh untuk Covid-19

Slovakia

Perdana Menteri Slovakia Eduard Heger mengatakan, rumah sakit di Slovakia berada dalam situasi kritis menghadapi lonjakan infeksi Covid-19.

Dikutip dari Channel News Asia, Rabu (17/11/2021), Slovakia akan menyetujui langkah-langkah untuk membatasi akses bagi orang yang tidak divaksinasi.

"Situasi di rumah sakit sangat kritis," kata Heger.

Negara berpenduduk 5,5 juta itu melaporkan rekor kasus harian sekitar 6.500 dalam beberapa hari terakhir.

Baca juga: Vaksin Sinovac untuk Anak Usia 6-11 Tahun, Ini Kata Kemenkes

Kementerian kesehatan mengatakan pada Selasa (16/11/2021) hanya ada 20 tempat tidur dengan ventilator paru-paru yang tersedia.

Heger mengatakan, pemerintah hanya akan mengizinkan orang yang divaksinasi untuk menghadiri acara besar, dan menetapkan aturan untuk pengujian di tempat kerja.

Toko dan layanan tidak penting, olahraga, kesehatan, dan hotel hanya akan dibuka untuk orang yang divaksinasi atau mereka yang telah sembuh dari Covid-19 dalam enam bulan terakhir.

Baca juga: Eropa Alami Gelombang Baru Covid-19, Beberapa Negara Kembali Lockdown

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Molnupiravir dan Paxlovid, Obat Covid-19 yang Diklaim Ampuh

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

6 Kandidat Pilpres Iran, Mantan Presiden Mahmoud Ahmadinejad Dicoret

6 Kandidat Pilpres Iran, Mantan Presiden Mahmoud Ahmadinejad Dicoret

Tren
Ketika Makam Mbah Moen di Mekkah Tak Pernah Sepi Peziarah...

Ketika Makam Mbah Moen di Mekkah Tak Pernah Sepi Peziarah...

Tren
Jerat Judi Online dan Narkoba di Lingkungan Kepolisian, Kompolnas: Ironis…

Jerat Judi Online dan Narkoba di Lingkungan Kepolisian, Kompolnas: Ironis…

Tren
Bulan Disebut Mulai Menjauh dari Bumi, Kecepatannya Setara dengan Pertumbuhan Kuku Manusia

Bulan Disebut Mulai Menjauh dari Bumi, Kecepatannya Setara dengan Pertumbuhan Kuku Manusia

Tren
Deretan Korban Tewas karena Judi Online, Terbaru Polwan Bakar Suami di Mojokerto

Deretan Korban Tewas karena Judi Online, Terbaru Polwan Bakar Suami di Mojokerto

Tren
Ramai soal Uang Rp 10.000 Dicoret-coret, Pelaku Terancam Denda Rp 1 M

Ramai soal Uang Rp 10.000 Dicoret-coret, Pelaku Terancam Denda Rp 1 M

Tren
Judi Online Makan Korban Aparat TNI dan Polri, Bukti Bom Waktu Berantas Setengah Hati?

Judi Online Makan Korban Aparat TNI dan Polri, Bukti Bom Waktu Berantas Setengah Hati?

Tren
Mengenal 'Bamboo School' Thailand, Sekolah yang Dikelola Sendiri oleh Siswanya

Mengenal "Bamboo School" Thailand, Sekolah yang Dikelola Sendiri oleh Siswanya

Tren
Rangkuman “Minggu Kriminal” di Pati, Ada Pengeroyokan, Pembunuhan, Perampokan

Rangkuman “Minggu Kriminal” di Pati, Ada Pengeroyokan, Pembunuhan, Perampokan

Tren
Mengapa Bendera Putih Jadi Simbol Tanda Menyerah? Ini Alasannya

Mengapa Bendera Putih Jadi Simbol Tanda Menyerah? Ini Alasannya

Tren
Jakarta Fair 2024: Harga Tiket, Cara Beli, dan Daftar Musisi

Jakarta Fair 2024: Harga Tiket, Cara Beli, dan Daftar Musisi

Tren
Sosok di Balik Akun FB Icha Shakila yang Minta Ibu Lecehkan Anak Belum Terungkap, Siapa Dalangnya?

Sosok di Balik Akun FB Icha Shakila yang Minta Ibu Lecehkan Anak Belum Terungkap, Siapa Dalangnya?

Tren
UPDATE Ranking BWF Indonesia Usai Indonesia Open 2024

UPDATE Ranking BWF Indonesia Usai Indonesia Open 2024

Tren
Mantan Juru Kampanye Prabowo-Gibran, Simon Aloysius Jadi Komisaris Utama Pertamina

Mantan Juru Kampanye Prabowo-Gibran, Simon Aloysius Jadi Komisaris Utama Pertamina

Tren
Cara Memilih Sekolah SMP-SMA Jalur Zonasi PPDB Jakarta 2024

Cara Memilih Sekolah SMP-SMA Jalur Zonasi PPDB Jakarta 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com