Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal BGP Routing, Sistem yang Disebut Jadi Penyebab WhatsApp, Instagram, dan Facebook Error

Kompas.com - 05/10/2021, 15:57 WIB
Retia Kartika Dewi,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

Hal ini menyebabkan sumber daya yang terjalin amburadul atau tidak karuan.

Artinya, pengatur lalu lintasnya ada yang hilang dan menimbulkan infrastruktur entah komputer atau sambungan atau software BGP ada yang mati.

Masalah ini membutuhkan waktu untuk penyelesaiannya.  

"Soal berapa lama proses penyelesaiannya ini tergantung, dan juga kecepatan menemukan sambungan mana yang mati," ujar Yerry.

Ia mengungkapkan, kita bisa membayangkan beberapa server yang dikelola sebesar satu stadion besar dan tersebar di banyak negara, pasti butuh waktu untuk mencari solusinya.

"Ini memang realitas dunia internet. Kalau dari penggunaan seakan-akan virtual, tapi sejatinya ini hanya jutaan komputer yang disambungkan," kata dia.

Oleh karena itu, kendala di BGP Routing alias pengendali lalu lintas trafik data antara klaster server Facebook memang tidak mudah untuk ditemukan, mengingat skala dan jumlah server yang dikelola sangat besar. 

Yerry mengingatkan, kasus ini menunjukkan kelemahan monopoli layanan ketika aplikasi seperti WhatsApp, Facebook, dan Instagram berada di bawah satu atap.

Akibatnya, ketika ada kendala, semua layanan turut down. 

"Ada pengaruh antara BGP routing dengan kendala saat ini, karena BGP routing jelas semakin berat kerjanya, dengan layanan yang semakin banyak," ujar Yerry.

Ia juga mengungkapkan, BGP ini bisa berbentuk server atau router komputer yang terhubung dengan komputer lain untuk melakukan pembagian kerja.

Umumnya, software yang bekerja sudah memakai AI atau kecerdasan buatan. 

Saat ini, layanan sudah kembali berjalan normal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com