Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadwal SKD CPNS 2021 Kementerian LHK

Kompas.com - 30/08/2021, 10:02 WIB
Inggried Dwi Wedhaswary

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Jadwal Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2021 di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) telah diumumkan.

Pengumuman jadwal SKD CPNS 2021 Kementerian LHK tertuang dalam surat bernomor PG.4/SETJEN/ROPEG/PEG.0/8/2021.

Berdasarkan surat itu, SKD CPNS Kementerian LHK akan digelar mulai 2 September 2021 hingga 11 Oktober 2021.

Rincian jadwal pelaksanaan dan lokasi tes SKD CPNS bagi masing-masing peserta dapat dilihat pada bagian lampiran surat pengumuman tersebut.

Anda bisa mengecek jadwal SKD CPNS Kementerian LHK pada link ini: Pengumuman SKD KLHK.

Dari pengumuman itu, diketahui ada 34 lokasi tes SKD CPNS KLHK. Namun, untuk lokasi tes luar negeri akan diumumkan kemudian.

Peserta yang tidak dapat menghadiri SKD CPNS sesuai jadwal, akan dinyatakan gugur.

Sementara, untuk lokasi, tanggal, dan rincian jadwal pelaksanaan SKD untuk Seleksi Kompetensi PPPK akan diumumkan kemudian.

Baca juga: Link Jadwal dan Lokasi SKD CPNS 2021 di 11 Kementerian dan Lembaga

Syarat SKD CPNS KLHK

Untuk mengikuti SKD CPNS dan Seleksi Kompetensi PPPK, peserta wajib
membawa:

  1. Hasil cetak kartu peserta ujian CASN dari website https://sscasn.bkn.go.id/;
  2. Hasil cetak bukti Deklarasi Sehat dari website https://sscasn.bkn.go.id/;
  3. KTP asli atau surat keterangan telah melakukan rekaman kependudukan yang dikeluarkan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil);
  4. Hasil swab test RT PCR asli, kurun waktu maksimal 2x24 jam atau rapid test antigen kurun waktu maksimal 1x24 jam dengan hasil negatif/non reaktif yang pelaksanaannya wajib sebelum mengikuti SKD; dan
  5. Sertifikat vaksinasi Covid-19 sebagai bukti sudah divaksin (minimal dosis pertama). Khusus peserta dengan lokasi ujian di Jawa, Madura, dan Bali. Kecuali bagi peserta dengan kondisi ibu hamil/menyusui, penyintas Covid-19 sebelum 3 bulan, dan komorbid yang tidak bisa divaksin, maka wajib membawa asli surat keterangan dokter yang menyatakan peserta tidak bisa dilakukan vaksinasi.

Baca juga: Ingat, Peserta SKD CPNS yang Palsukan Hasil PCR Langsung Digugurkan!

Bagaimana jika peserta terkonfirmasi positif Covid-19 saat pelaksanaan SKD?

Bagi peserta terkonfirmasi positif Covid-19 dan menjalani isolasi, wajib melapor melalui
Whatsapp dengan nomor 081213994369.

Saat melapor, peserta harus melampirkan softcopy asli surat rekomendasi dokter, hasil swab test RT PCR, dan keterangan menjalani isolasi paling lambat H-l sebelum ujian.

Selanjutnya, jadwal ujian akan diatur kembali oleh BKN.

Untuk informasi seputar CASN 2021 Kementerian LHK dapat mengakses laman resmi http://ropeg.menlhk.go.id/CASN2021.

Baca juga: Tanya Jawab Seputar Syarat Vaksin dan Tes PCR untuk SKD CPNS 2021 

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Syarat Peserta Tes SKD CPNS 2021

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jam Buka dan Harga Tiket Animalium BRIN Cibinong 2024

Jam Buka dan Harga Tiket Animalium BRIN Cibinong 2024

Tren
Diduga Cemburu, Suami di Minsel Bacok Istri hingga Tewas

Diduga Cemburu, Suami di Minsel Bacok Istri hingga Tewas

Tren
Mengapa Suhu Dingin Justru Datang Saat Kemarau? Ini Penjelasan BMKG

Mengapa Suhu Dingin Justru Datang Saat Kemarau? Ini Penjelasan BMKG

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 8-9 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 8-9 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Minum Kopi Sebelum Makan, Apa Efeknya? | Cabut Gigi Berakhir Meninggal Dunia

[POPULER TREN] Minum Kopi Sebelum Makan, Apa Efeknya? | Cabut Gigi Berakhir Meninggal Dunia

Tren
Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Tren
Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Tren
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Tren
Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Tren
Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Tren
Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Tren
Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Tren
UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

Tren
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Tren
Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com