Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ke Mana Pengungsi Afghanistan Pergi Setelah Negara Dikuasai Taliban?

Kompas.com - 23/08/2021, 13:16 WIB
Mela Arnani,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

 

Daftar negara tujuan pengungsi Afghanistan

Di Kabul, ribuan orang telah menuju ke bandara internasional, yang saat ini menjadi satu-satunya yang beroperasi di negara tersebut.

Pada Jumat lalu, seorang pejabat NATO menyampaikan lebih dari 18.000 orang telah diterbangkan keluar dari bandara, sejak Taliban mengambil alih negara tersebut, tapi belum jelas berapa banyak dari seluruh orang tersebut yang merupakan warga negara Afghanistan.

Berikut ini daftar negara tujuan pengungsi Afghanistan

  1. Pakistan: 1.450.000
  2. Iran: 780.000 
  3. Jerman: 181.100
  4. Turki: 129.300
  5. Austria: 46.600
  6. Perancis: 45.100
  7. Yunani: 41.200
  8. Swedia: 31.300
  9. Swiss: 15.400
  10. India: 15.100
  11. Italia: 13.400
  12. Inggris: 12.600
  13. Australia: 12.400
  14. Belgia: 8.900
  15. Indonesia: 7.600

Sumber: Data UNHCR tahun 2020 via BBC.

Baca juga: Kanada Akan Menerima 20.000 Pengungsi Afghanistan Target Sasaran Taliban

Gerakan terakhir warga Afghanistan merupakan bagian dari eksodus historis dari negara yang telah mengalami ketidakstabilan dan konfilk selama bertahun-tahun.

Bahkan, sebelum Taliban merebut kendali, lebih dari 550.000 orang terpaksa meninggalkan rumah di tahun ini dikarenakan pertempuran.

Ini berarti, sekitar 3,5 juta warga Afghanistan menjadi pengungsi internal di dalam negeri.

Selain warga yang berada di dalam perbatasan Afghanistan, sekitar 2,2 juta pengungsi dan pencari suaka juga mencari perlindungan di negara-negara tetangga pada akhir tahun lalu.

Tahun ini, warga Afghanistan juga harus menghadapi kekeringan parah dan kekurangan pangan di sebagian besar negara.

Sebuah laporan Program Pangan Dunia PBB pada Juni lalu, sebanyak 14 juta orang, lebih dari sepertiga populasi, menderita kelaparan.

Baca juga: Setidaknya 28.000 Orang Evakuasi dari Afghanistan, Kemana Mereka Akan Pergi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com