Adapun case fatality rate (tingkat keparahan) dari 3,44 persen pada 3 Juli 2021 menjadi 3,5 persen pada 30 Juli yang berarti menunjukkan adanya peningkatan.
Sedangkan tes yang dilakukan untuk menemukan kasus terkonfirmasi mengalami penurunan di mana pada 3 Juli 4,1 tes untuk 1 kasus terkonfirmasi menjadi pada 30 Juli 3,8 tes untuk satu kasus terkonfirmasi.
Baca juga: 3 Juta Vaksin Moderna Tiba di Indonesia, Ditujukan untuk Siapa?
Sementara untuk positivy rate pada 3 Juli 2021 sebesar 24,1 adapun per 30 Juli 2021 menjadi 26,5. Jumlah ini jauh dari 5 persen.
“Semuanya masih jauh sekali, sehingga menandakan pandemi masih tak terkendali dengan baik,” ujarnya.
Meski demikian, pihaknya mengapresiasi adanya peningkatan jumlah mereka yang divaksinasi.
“Yang sudah vaksinasi penuh ini meningkat bagus hampir 2 persen dari sebelumnya di 5,1 persen sekarang menjadi di 7,9 persenan. Ini kabar baik di tengah indikator-indikator kunci masih tinggi termasuk angka kematian,” imbuhnya.
Baca juga: Penambahan Kasus Covid-19 di Indonesia Peringkat 1 di Dunia, Disorot Media Asing