Hindari penggunaan pembersih atau pemutih yang tidak disuka kucing, termasuk yang beraroma pinus. Pilih pembersih yang ramah hewan peliharaan dan tidak beraroma, terutama untuk kotak pasir.
Selain itu, singkirkan minyak esensial yang tidak disukai kucing. Selain bisa membuat hewan berbulu itu stres, minyak esensial juga dapat beracun bagi kucing, khususnya minyak esensial jeruk dan lemon.
4. Benda dengan aroma kuat
Semakin dewasa, indra penciuman kucing akan berkembang lebih baik. Sebagai perbandingan, kemampuan penciuman kucing dewasa 14 kali lebih tajam dari penciuman manusia.
Baca juga: 6 Benda Rumahan yang Bisa Meracuni Kucing Kesayangan
Oleh sebab itu, kucing bisa bereaksi terhadap bahan alami yang memiliki aroma menyengat, seperti mint atau jeruk. Hewan dengan perilaku lucu ini juga bisa mendeteksi aroma menyengat yang menempel di benda.
Dengan begitu, para pemelihara kucing dianjurkan untuk tidak menyemprot atau mengelap tempat tidur, mangkuk makanan, dan kotak kotoran kucing menggunakan pembersih beraroma jeruk.
5. Suara frekuensi tinggi
Suara frekuensi tinggi, seperti yang berasal dari ceret teh atau bahkan suara kita juga bisa menyebabkan kucing menjadi stres.
Hal itu disampaikan oleh Jill Sackman, Kepala Layanan Pengobatan Perilaku di Blue Pearl Veterinary Partners di Michigan.
Para ilmuwan mengatakan, kucing dapat mendengar banyak suara, termasuk suara dengan frekuensi tinggi.
Direktur Asosiasi Pusat Kesehatan Kucing di Universitas Cornell di Ithaca, New York, Amerika Serikat, Bruce Kornreich menjelaskan, kucing dapat mendengar banyak suara yang tidak bisa kita dengar seperti suara bola lampu neon, monitor komputer video, dan dimmer pada sakelar lampu.
Baca juga: Kucing Juga Bisa Demam, Ini Cara Mengatasinya
“Respons terhadap suara terlihat pada usia 10 hari. Jadi, kucing sangat selaras dengan suara yang terjadi di sekitar mereka,” kata Amy Learn, dokter hewan di Veterinary Referral Center di Virginia Utara.
Memiliki pendengaran yang tajam bagi kucing sangat penting untuk bertahan hidup di alam liar.
“Telinga besar berbentuk corong itu bergerak dan memungkinkan mereka mendengar 'suara sekitar' karena hewan yang dimangsa kucing seperti tikus berkomunikasi dalam frekuensi tinggi," ucap Learn.
6. Petir dan kembang api