Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Bunga yang Bisa Menyehatkan Tubuh

Kompas.com - 30/05/2021, 14:30 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

3. Kamboja

Kamboja, bunga berwarna putih dengan gradasi kuning ini, bisa digunakan untuk mengatasi berbagai permasalahan kulit, mulai dari ruam hingga luka trauma.

Jika diseduh, kamboja juga bisa meringankan mual-mual, demam, vertigo, batuk dan bronkitis.

4. Oncidium

Oncidium adalah anggrek yang berbunga kuning menjuntai. Bunga ini berkhasiat menyembuhkan penyakit kulit, konstipasi, juga gangguan pada pendengaran.

Baca juga: Cara Menyelamatkan Tanaman yang Hampir Mati

5. Krisantemum

Krisantemum bisa digunakan menurunkan demamUnsplash/jasong Sung Krisantemum bisa digunakan menurunkan demam
Krisantemum atau serunai adalah tumbuhan hias yang sering ditanam untuk memperindah pekarangan.

Selain indah dipandang, serunai yang berbunga kuning ini juga bisa digunakan untuk mengobati penyakit,

Jus dari bunganya bisa digunakan mengatasi vertigo dan tekanan darah tinggi. Sedangkan seduhan ala teh krisantemum, bisa digunakan meredakan rasa nyeri atau sakit dan menurunkan demam.

Baca juga: 5 Tanaman yang Bisa Tumbuh di Dalam Air, Bisa Dijadikan Penghias Ruang

6. Melati

Selain berbau harum, melati juga berkhasiat untuk kesehatan, terutama untuk mengatasi berbagai gangguan saraf.

Seduhan teh melati bisa berkhasiat menenangkan sehingga bisa digunakan untuk meredakan anxiety, mengatasi insomnia dan mengatasi nyeri akibat menstruasi.

Bunga mengandung berbagai zat kimia alami yang bisa digunakan dalam bidang kosmetik, pangan maupun kesehatan. 

Namun dalam pengonsumsiannya, Anda yang sudah mengantongi daftar penyakit menahun, sebaiknya melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan ahli medis. 

Baca juga: Cara Menanam dan Merawat Bunga Melati dengan Stek 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com