Penambahan ini ditujukan untuk memberikan pilihan kenyamanan terintegrasi yang lebih baik untuk masyarakat dan diyakini dapat membantu pengembangan daerah sekitar.
Hal ini juga berhubungan dengan lokasinya dekat dengan kota mandiri di Kabupaten Bandung Barat yang dikenal dengan sebutan Kota baru Parahyangan (KBP).
Oleh akrena itu stasiun Padalarang dijadikan sebagai titik stasiun tambahan dalam rute Kereta Cepat Jakarta-Bandung.
Dikutip dari Kompas.com, (18/5/2021), perkembangan proyek pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung telah mencapai 73 persen.
Presiden Jokowi mengatakan, persiapan operasional kereta akan dimulai pada 2022.
Kemudian, uji coba kereta ditargetkan digelar pada akhir 2022.
"Diharapkan nanti di akhir tahun 2022 Kereta Cepat Jakarta-Bandung sudah bisa diujicobakan. Dan tentu saja setelah uji coba langsung masuk ke operasi, operasional," ujar Presiden Jokowi.
Selain itu, Direktur Manajemen proyek PT KCIC Allan Tandiono menyebut, Kereta Cepat Jakarta-Bandung akan memiliki 13 tunnel atau terowongan.
Hingga saat ini, Rabu (19/5/2021), sudah ada 8 tunnel yang telah diselesaikan.
Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Puluhan Ribu Mahasiswa Menduduki Gedung DPR/MPR
Melansir Kompas.com, (6/8/2020), Direktur Utama PT KCIC Candra Dwiputra mengatakan bahwa tenaga kerja lokal yang turut menggarap proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung sebanyak 10.537 orang.
Menurutnya, hal ini karena Kereta Cepat Jakarta-bandung merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) pertama di Indonesia.
Ia menambahkan, penyerapan tenaga kerja lokal ini menunjukkan bahwa anak bangsa menjadi anadalan untuk terlibat dalam proyek kereta cepat pertama di Indonesia.
Tak hanya itu, keterlibatan tenaga kerja Indonesia juga memiliki manfaat yang banyak, seperti dari sisi ekonomi, pengalaman luas akan pengetahuan dan teknologi dari tenaga kerja asing (TKA).
(Sumber: Kompas.com/Muhammad Idris, Fitria Chusna Farisa, Muhammad Choirul Anwar, Suhaiela Bahfein | Editor: Muhammad Idris, Dani Prabowo, Muhammad Choirul Anwar, Hilda B Alexander)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.