Bagi pencinta sepeda, tentu tak asing dengan merek Polygon. Merek satu ini merupakan produk asli Indonesia, tepatnya dari Sidoarjo, Jawa Timur.
Adalah Insera Sena yang mengembangkan produk itu sejak 1989 dan kini mampu merambah ke pasar internasional.
Polygon mulai mengekspor produknya pertama kali ke Singapura (1997) menyusul Malaysia (2000). Hal itu sebagaimana diberitakan Kompas.com, 8 Septermber 2014.
Kini Polygon telah terdistribusi di 500 outlet yang tersebar di 33 negara.
Bahkan, satuan polisi Kerajaan Thailand menggunakan Polygon sebagai kendaraan operasional.
Baca juga: Mengenal Apa Itu Olahraga Kardio dan Manfaatnya bagi Kesehatan
Eiger merupakan produk asli Indonesia yang diluncurkan pertama kali pada 1989 untuk memenuhi berbagai kebutuhan perlengkapan dan peralatan bagi gaya hidup para penggiat alam terbuka.
Melansir laman resminya, nama Eiger sendiri diambil dari nama gunung di Swiss, Gunung Eiger yang memiliki ketinggian 3.970 mdpl.
Diberitakan Kompas.com (29/1/2021), Eiger didirikan pada 1979 di Bandung, di bawah naungan PT Eigerindo Multi Produk Industry.
Baca juga: Trending di Twitter, Berikut 5 Fakta soal Kasus Eiger
Produk alat-alat outdoor itu berkembang dari merek kecil dengan dua mesin jahit menjadi sebuah perusahaan industri outdoor & gaya hidup di Indonesia,
Melansir Harian Kompas (28/4/2014), bos Eiger Ronny Lukito menceritakan, mampu mengembangkan usaha toko tas milik ayahnya dari sebuah rumah kecil di Gang Tamrin Bandung menjadi produk ternama yang telah merambah dunia internasional.
Saat ini, ada tiga kategori produk utama, yaitu mountaineering, riding, dan authentic 1989.
Baca juga: Ramai soal Kasus Eiger dan Mengenal Apa Itu Doxing...