Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heboh Video Burung Mirip Kayu, Burung Apa Itu? Simak Penjelasan LIPI

Kompas.com - 09/03/2021, 12:58 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

“Biasanya jantan mengerami pada siang hari, sedangkan betina pada malam hari,” kata Tri.

Burung Paruhkodok biasanya bertelur 1 hingga 3 butir. Meski demikian, umumnya yang menetas hanya 1 ekor dan butuh waktu pengeraman sekitar 1 bulan.

“Anakan akan dirawat oleh induknya dan akan meninggalkan sarang setelah berumur sebulan,” kata Tri.

Baca juga: Viral Aplikasi MyHeritage Ubah Foto Seolah Hidup, Begini Cara Pakainya

Tri mengimbau, siapa pun yang menemukan burung ini, agar membiarkan burung tersebut hidup bebas di alam.

“Biarkan burung hidup bebas di alam, adalah salah satu peran masyarakat dalam menjaga kelestariannya,” ujar Tri.

Dengan menjaga kelestariannya, maka bisa menghindarkan burung tersebut dari kepunahan

“Sehingga anak cucu kita nanti masih bisa melihat dan menikmati keindahan dan keunikan burung tersebut,” kata Tri.

Tentang burung Paruhkodok Tanduk

Burung Paruhkodok Tanduk menyebar di Pulau Sumatera, Kalimantan, dan Jawa.

Adapun klasifikasi dari burung Paruhkodok yakni:

  • Kingdom : Animalia
  • Phylum : Chordata
  • Class : Aves
  • Ordo : Caprimulgiformes
  • Family : Podargidae
  • Genus : Batrachostomus
  • Spesies : Batrachostomus cornutus

Tri menjelaskan, jenis famili Podargidae memiliki 3 genus yakni Podargus (3 spesies), Ridigipenna (1 spesies), dan Batrachostomus (12 spesies).

Di Indonesia, famili Podargidae memiliki 2 spesies dari genus Podargus yang berada di Pulau Papua, dan 6 spesies dari Batrachostomus yang berada di Jawa, Sumatera, dan Kalimantan.

Makanan burung Paruhkodok Tanduk biasanya kelompok serangga seperti kumbang, belalang, jangkrik, maupun serangga lainnya.

Burung Paruhkodok Tanduk berukuran sedang kurang lebih 23-28 cm, diukur dari ujung paruh hingga ujung ekor.

Untuk burung jantan berwarna lebih abu-abu dan betina berwarna coklat kemerahan.

Habitat burung Paruhkodok Tanduk adalah di dataran rendah hingga ketinggian 1.000 mdpl yang berupa habitat hutan sekunder, tepi hutan, semak, hingga kebun dekat permukiman.

Baca juga: Video Viral Pria di Ternate Tendang Tukang Sol hingga Terpental, Ini Kata Polisi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com