Daun pisang terkadang juga digunakan sebagai alas nasi. Aroma nasi yang mengepul akan bercampur dengan aroma daun yang terbakar uap nasi.
Ketiga, daun pisang juga bisa digunakan sebagai penambah dekorasi dalam plating atau penataan sajian.
Untuk alas makanan, Anda bisa menggunakan daun pisang dari berbagai varian buah pisang. Asal, pilih yang tidak terlalu muda agar lembaran daun tak mudah sobek.
Bersihkan daun dengan lap kering, atau sedikit usap dengan air dan keringkan, baru lembarkan di atas tampah untuk tempat tumpeng dan aneka sajian lainnya.
Untuk dekorasi dan tempat sajian seperti pincuk atau takir, pilihlah daun yang tak terlalu muda dan tak terlalu tua. Bersihkan, kemudian sedikit dipanaskan di atas api agar lembaran daun lemas dan gampang dibentuk.
Jika lembar daun terlalu kaku, maka daun rentan untuk sobek dan tak lagi aman untuk tempat makanan.
Sedangkan untuk membungkus makanan, atau digunakan untuk menambah aroma sajian, Anda sebaiknya menggunakan daun pisang dari varian pisang yang paling enak dimakan. Seperti misalnya pisang kepok.
Menurut Firman, jika daging buah pisang enak, maka aroma yang akan keluar dari daunnya juga akan lebih sedap.
Ingat, jangan memilih daun yang sudah tua. Karena biasanya akan memiliki pinggiran coklat di sepanjang sisinya.
Baca juga: Bongko Pisang di MasterChef Indonesia, Ini 8 Kue yang Dibungkus Daun Pisang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.