Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gemuruh dan Suara Dentuman di Sukabumi, Ini Penjelasan BMKG

Kompas.com - 31/01/2021, 11:47 WIB
Rosy Dewi Arianti Saptoyo,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

 

Perlu turun ke lapangan

Sebelum terdengar suarah gemuruh dan dentuman, warga setempat merasakan dua kali getaran.

"Warga merasakan dua kali getaran sebelum muncul suara gemuruh," kata Daryono.

Untuk fenomena semacam ini, Daryono menjelaskan, gerakan tanah memang lazim menimbulkan suara gemuruh yang dapat didengar warga di sekitarnya.

"Menurut laporan warga, getaran itu muncul setelah hujan deras mengguyur, jadi dugaan kuat yang terjadi adalah adanya proses gerakan tanah yang cukup kuat hingga terekam di sensor gempa milik BMKG," kata Daryono.

Untuk memastikan titik pusat munculnya suara gemuruh, BMKG untuk mencari apakah ada rekahan di permukaan tanah.

Adapun rekahan maksudnya batuan yang pecah atau merekah tanpa berpindah tempat.

"Jika tidak ditemukan maka besar kemungkinan proses gerakan tanah terjadi di bawah permukaan tanah," ujar dia.

Baca juga: Ramai Suara Dentuman Misterius di Bali, Ini Keterangan BMKG dan Tanggapan Lapan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com