KOMPAS.com - Kasus pembobolan rekening nasabah bank melalui ATM kembali terjadi. Kali ini peristiwa tersebut terjadi di Padang, Sumatera Barat.
Dikutip dari Kompas.com, Rabu (16/12/2020) Kasatreskrim Polresta Padang Rico Fernanda mengatakan, pelaku pembobolan rekening itu adalah seorang sopir travel berinisial D.
Kasus tersebut berawal saat D menemukan dompet milik penumpang yang tertinggal. Pelaku kemudian menguras isi rekening korban dengan memasukkan kode PIN ke mesin ATM berdasarkan tanggal lahir yang ada di KTP korban yang juga tertinggal.
"Pelaku menarik uang di ATM tersebut sebanyak enam kali dengan total Rp 11 juta," kata Rico.
Korban yang mengetahui isi rekening tabungannya habis, langsung melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
Sebagai barang bukti, polisi mengamankan rekaman CCTV, ATM, rekening koran, dan uang tunai Rp 6 juta.
Belajar dari kasus tersebut, penting untuk mengetahui kombinasi pin ATM yang tidak mudah diketahui orang lain.
EVP Secretariat & Corporate Communication Bank Central Asia (BCA) Hera F. Haryn, mengatakan, untuk menghindari peristiwa semacam itu, nasabah sebaiknya membuat pin ATM yang tidak mudah ditebak.
"Jangan membuat PIN ATM yang mudah ditebak. Misalnya membuat PIN berdasarkan tanggal lahir, nomor telepon, plat nomor kendaraan, dan lain-lain," kata Hera saat dihubungi Kompas.com, Rabu (16/12/2020).
Baca juga: Lelaki Ini Kuras Tabungan Temannya Setelah Tahu PIN ATM
Selain itu, Hera juga memberikan tips-tips lain yang bisa dilakukan nasabah untuk melindungi rekeningnya, yaitu:
Hera juga menyarankan nasabah untuk secara rutin mengganti kode PIN ATM mereka.
"Mengganti PIN ATM secara berkala. Misalnya, sebulan sekali dengan angka-angka yang unik dan sulit ditebak," ujar dia.
Waspada modus penipuan
Selain tips-tips yang telah ia sebutkan, Hera juga meminta nasabah untuk mewaspadai upaya penipuan dari oknum yang menanyakan data pribadi.
"Waspada upaya penipuan dari oknum yang mengaku sebagai petugas bank/petugas bank via telepon, faks atau email yang menanyakan data pribadi, termasuk nomor PIN ATM," kata Hera.
Baca juga: Sesaat Sebelum Tewas, Wanita Ini Diminta oleh Pembunuhnya Sebutkan PIN ATM