Melihat Kasus Covid-19 di Indonesia Dibandingkan Negara Berpenduduk Besar Lainnya

KOMPAS.com - Tujuh bulan pandemi virus corona mewabah di Indonesia, angka kasus infeksi belum menunjukkan penurunan tren.

Kendati demikian, Presiden Joko Widodo mengklaim bahwa penanganan kasus Covid-19 di Indonesia cukup baik.

Klaim itu didasarkan pada jumlah kasus dan kematian terkait Covid-19 di Indonesia yang disebutkan jauh lebih baik dibandingkan dengan negara-negara lain yang berpenduduk besar.

Jokowi meminta agar kasus dan penanganan Covid-19 di Indonesia seharusnya dibandingkan dengan negara berpenduduk besar lainnya.

Hingga saat ini, Indonesia memiliki 299.506 kasus infeksi dengan 11.055 kematian (3,6 persen) dan 225.052 pasien dinyatakan sembuh (75 persen).

Total tes yang sudah dilakukan adalah 3.451.398 kali atau 16.420 per satu juta penduduk.

Berikut kondisi virus corona di negara-negara itu, dikutip dari Worldometers:

China

ANTARA FOTO/China Daily via REUTERS Anggota staf dengan alat pelindung diri (APD) berdiri di depan laboratorium bergerak untuk tes nukleat asam, di sebuah pusat olahraga di distrik Daxing menyusul penyebaran baru penyakit virus korona (COVID-19) di Beijing, China, Selasa (23/6/2020).

Negara itu telah berhasil mengendalikan virus corona sejak beberapa bulan yang lalu dan secara perlahan menjalani kehidupan normal.

Angka kematian di China sejauh ini tercatat 4.634 atau 5 persen dari total kasus.

Pasien yang dinyatakan sembuh mencapai 80.621 atau 94 persen.

Negeri Panda itu telah melakukan pengujian sebanyak 160.000.000 kali atau 111.163 tes per satu juta penduduk.

India

shutterstock Antrean warga di Delhi India. Kasus infeksi di daerah tersebut termasuk yang tinggi di India.

Angka kematian terkait virus corona di India mencapai 101.812 atau sekitar 1,55 persen dari kasus infeksi.

Tercatat, ada 5.509.966 pasien yang dinyatakan sembuh atau sekitar 84 persen.

India juga telah melakukan testing sebanyak 78.992.534 atau 57.096 tes per satu juta penduduk.

Baca juga: Angka Kematian di India Akibat Corona Tembus 100.000

Amerika Serikat

Shutterstock/Adam McCullough Warga AS berjalan di Times Square, New York, Maret 2020.

Angka kematian terkait Covid-19 di negara itu mencapai 214.277 atau 2,8 persen dari kasus yang dilaporkan.

Sementara, pasien yang dinyatakan sembuh berjumlah 4.818.509 atau 63 persen dari total kasus.

Sampai saat ini, Negeri Paman Sam telah melakukan pengujian atau testing sebanyak 110.526.283 kali atau 333.407 tes per satu juta penduduk.

Baca juga: Vaksin Covid-19 Inovio dari Amerika Dihentikan Sementara, Apa Penyebabnya?

Brazil

Alex Pazuello/Semcom SOS Funeral Manaus, Brazil. Lembaga nirlaba yang menyediakan layanan pemakaman gratis.

Negara itu juga telah melaporkan 146.011 kematian atau 2,9 persen dari kasus infeksi. Brazil juga mencatat 4.248.574 pasien sembuh atau sekitar 86 persen.

Dalam upaya pemutusan rantai penularan Covid-19, Brazil telah melakukan 17.900.000 tes atau 84.057 tes per satu juta penduduk.

Baca juga: Otoritas China Klaim Temukan Virus Corona pada Sayap Ayam Impor dari Brazil

Meksiko

Dengan jumlah penduduk mencapai lebih dari 129 juta, Meksiko telah mengonfirmasi 757.953 kasus infeksi.

Angka kematian terkait virus corona di India mencapai 78.880 atau sekitar 10 persen dari kasus infeksi.

Pasien yang dinyatakan sembuh mencapai 545.530 atau 71,9 persen.

Meksiko juga telah melakukan testing sebanyak 1.997.375 atau 15.450 tes per satu juta penduduk.

Baca juga: Bulan Madu ke Meksiko Saat Pandemi, Pasangan Ini Malah Terjebak di Maladewa...

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Macam-macam Penularan Virus Corona