Guna mencari tahu kebenaran informasi simpang siur itu, Kompas.com memastikannya dengan menghubungi Vice President Public Relations PLN Arsyadani Ghana Akmalaputri.
Saat dikonfirmasi, Arsyadani memastikan dan menegaskan bahwa informasi rekrutmen tersebut adalah tidak benar alias hoaks.
"Kita awareness lagi bahwa informasi rekrutmen itu tidak benar atau hoaks," kata Arsyadani saat dihubungi Kompas.com, Selasa (15/9/2020).
Dalam poster rekrutmen PLN yang dibagikan akun Facebook Surya Adi Wijaya, disebutkan bahwa pendaftaran dilakukan melalui email rekrutmen.pln@email.com.
Baca juga: Hari Pelanggan Nasional, PLN Beri Diskon 75 Persen untuk UMKM yang Ingin Tambah Daya, Simak Caranya
Menjawab hal itu, Arsyadani juga menegaskan bahwa email tersebut bukan milik PLN.
"Dilihat emailnya saja sudah salah. PLN hanya menggunakan akun email resmi PLN untuk rekrutmen di rekrutmen@pln.co.id," jelas Arsyadani.
Lebih lanjut, kata dia, saat ini PLN sedang tidak dalam proses melaksanakan kegiatan rekrutmen pegawai baru.
Jika pun nantinya dibuka rekrutmen pegawai, maka informasi tersebut dapat diakses satu pintu melalui website rekrutmen.pln.co.id.
"Oleh karena itu, diimbau kepada seluruh masyarakat untuk waspada dan berhati-hati atas rekrutmen pegawai yang mengatasnamakan PLN," ucap Arsyadani.
Baca juga: Ramai di Twitter soal Tagihan Listrik Naik, Ini Penjelasan PLN...